Berita Blitar Hari Ini

Misteri Gantung Diri Nenek di Blitar Terkuak Gara-gara Kambing yang Lepas

Penyebabnya, tali tampar yang melingkar di leher kambing itu tiba-tiba tak ada. Ternyata, tali tampar berwarna itu dipakai gantung diri oleh korban.

Penulis: Imam Taufiq | Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Imam Taufiq
Petugas olah TKP kasus gantung diri nenek di Blitar, Minggu (13/9/2020) 

SURYAMALANG.COM, BLITAR - Banyak hal sepele bisa jadi petunjuk sebuah kasus. Seperti yang terjadi pada kasus bunuh diri yang dilakukan oleh nenek Warni (63), warga Dusun Selok, Desa/Kecamatan Binangun, Blitar.

Kasus itu diketahui karena kambing peliharaannya lepas. Penyebabnya, tali tampar yang melingkar di leher kambing itu tiba-tiba tak ada. Ternyata, tali tampar berwarna itu dipakai gantung diri oleh korban.

"Itu diikatkan di dahan pohon Nangka, yang ada di samping kandang kambingnya. Itu ada di belakang di rumahnya," kata Iptu Nanang Budiarto, Kapolsek Binangun.

Diduga korban sampai nekat seperti itu, mungkin karena putus asa akibat penyakit lambung yang dideritanya tak juga sembuh.

Mungkin, karena sudah tak tahu bagaimana cara menyembuhkannya, ia akhirnya nekat bunuh diri.

Jasadnya ditemukan pertama kali oleh cucunya sendiri, Yopi (20), Minggu (13/9/2020) siang.

Saat itu, Yopi yang tinggal serumah dengan korban sengaja mencarinya.

Ia mencari neneknya itu karena diberi tahu kakeknya, Bejo (65), kalau kambingnya lepas dan lari ke depan rumah.

"Oleh Yopi dicari dan akhirnya kambing itu ditangkap kembali, lalu dibawa ke kandang. Namun, yang membuat Yopi heran, kambing itu tak ada tali tamparnya," ujarnya.

Begitu melintas di samping kandang kambingnya, Yopi kaget karena tubuh neneknya mengantung di pohon Nangka.

Ia gantung diri, dengan menggunakan tali tampar, yang diperkirakan dilepas dari leher kambingnya.

"Korban tak sampai memanjat pohon, karena tali itu hanya digantungkan di dahan yang tak tinggi. Ya sekitar 2 meter lebih sedikit, karena posisi tanahnya juga miring," ungkapnya.

Dugaannya, nenek itu belum lama melakukan gantung diri saat ditemukan cucunya pukul 08.00 WIB. Sebab, beberapa menit sebelum ditemukan gantung diri, korban masih sempat terlihat berada di dapur.

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved