Virus Corona di Malang

UPDATE Covid-19 di Malang, Batu, Surabaya, Jawa Timur Sabtu 19 September: Positif Aktif di Batu 385

Berikut update virus corona di Malang hari ini Sabtu 19 September 2020, Batu, Surabaya dan Jawa Timur: kasus positif aktif di Kota Batu 385

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Suryamalang.com/kolase Shutterstock
ilustrasi Covid-19 dan masker 

Penulis: Sarah, Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut update virus corona di Malang hari ini, Sabtu 19 September 2020 dan di Jawa Timur.

Dari update virus corona di Malang hari ini, total kasus positif Covid-19 di Kabupaten Malang 866 dan di Kota Batu 385. 

Lalu di Surabaya, kasus positif virus corona total 13404, kasus aktif 1248 dan jumlah orang sembuh 11150. 

Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang hari ini termasuk di Kabupaten Malang, Batu Surabaya dan Jawa Timur berikut:

- update virus corona di Malang hari ini 

Positif Covid-19 = 1724 orang

Sembuh Covid-19 = 1191 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 165 orang

Isolasi di rumah = 140 orang 

Isolasi di rumah sakit = 148 orang 

Suspek = 2211 orang

- update virus corona di Kabupaten Malang

Positif Covid-19 = 866 orang

Sembuh Covid-19 = 754 orang

Dirawat Covid-19 = 7 orang

Isolasi di rumah = 47 orang 

Gedung observasi = 3 orang 

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 55 orang

Suspek = 1412 orang

- update virus corona di Batu 

Positif Covid-19 = 385 orang

Positif Aktif Covid-19 = 83 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 274 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 28 orang

Suspek = 460 orang

- update virus corona di Surabaya 

Positif Covid-19 = 13404 orang

Positif Aktif Covid-19 = 1248 orang

Sembuh Covid-19 = 11150 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 1006 orang

Suspek = 280 orang

- update virus corona di Jawa Timur 

Positif Covid-19 = 39502 orang

Positif Aktif Covid-19 = 4740 orang

Sembuh Covid-19 = 31866 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 2896 orang

*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Data di atas dikutip dari http://infocovid19.jatimprov.go.id.

- Berikut update berita terkait virus corona di Jawa Timur:

Salat Wajib Pakai Masker di Tuban

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Sahid (kanan) seusai memberikan pembinaan pada takmir majid, Jumat (18/9/2020)
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Sahid (kanan) seusai memberikan pembinaan pada takmir majid, Jumat (18/9/2020) (SURYAMALANG.COM/Mochamad Sudarsono)

Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Tuban, Sahid bersama Satgas Covid-19, memberikan pembinaan kepada takmir dan jemaah Masjid Nurul Ula Panyuran usai salat jumat, Jumat (18/9/2020).

Dia menjelaskan, Kemenag intens menjalin komunikasi dengan pemerintah kecamatan hingga desa, tokoh agama, dan pimpinan lembaga keagamaan untuk menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi covid-19 atau virus corona.

"Penerapan prokotol kesehatan tersebut dapatnya dilakukan dengan sungguh-sungguh untuk mencegah penyebaran Covid-19 di tempat ibadah," kata Sahid, Jumat (18/9/2020).

Dia menjelaskan, pihaknya juga telah mengeluarkan pemberitahuan perihal pelaksanaan salat berjamaah di masjid.

Di antaranya wajib memakai masker, menjaga jarak aman, dan mencuci tangan, juga dikuatkan dengan adanya Perbup Tuban Nomor 65 tahun 2020 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan hukum Protokol Kesehatan sebagai upaya pencegahan dan pengendalian covid-19.

"Sebagian besar masjid di kabupaten Tuban telah menerapkan protokol kesehatan, untuk mencegah covid-19," ungkapnya.

Ditambahkan Sahid, pandemi Covid-19 yang telah berlangsung kurang lebih 7 bulan telah mengajarkan jemaah untuk disiplin dan membawa dampak pada perubahan kebiasaan masyarakat.

Oleh karenanya, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mematuhi protokol kesehatan dalam menjalankan ibadah.

Kemenag juga mendukung penuh upaya Pemkab Tuban untuk menekan penyebaran Covid-19 di tempat ibadah, lembaga pendidikan keagamaan, hingga majelis taklim.

"Kita telah koordinasi dengan tokoh agama dan pimpinan lembaga keagamaan, diharapkan ikut berpartisipasi memberikan penyuluhan kepada masyarakat tentang bahaya Covid-19," pungkasnya.

Sekadar diketahui, saat ini Kabupaten Tuban masuk zona oranye sebaran covid-19 atau virus corona.

Hingga Jumat (18/9/2020), jumlah kasus kumulatif terkonfirmasi 475, sembuh 340, dirawat 77 dan meninggal 58.

(Mochamad Sudarsono/Sarah/SURYAMALANG.COM)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved