Reaksi Dokter Lihat Kondisi Janin Zaskia Sungkar, Sebut Harusnya Lebih Besar dan Diminta Lakukan Ini

Dokter kandungan Zaskia Sungkar tampak terkejut melihat janin istri Irwansyah, hingga sarankan Zaskia Sungkar lakukan hal ini.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
Instagram: Irwansyah
Kondisi janin Zaskia Sungkar buat dokter terkejut. 

Ginjal bekerja keras melakukan penyaringan darah.

Kurang air bisa merusak sistem ginjal, sehingga urine yang tertimbun dalam tubuh dapat meracuni tubuh termasuk janin.

4. Mencegah sembelit

Air putih berperan sebagai pencahar bagi saluran pencernaan.

Sebab air memperlancar pekerjaan saluran cerna.

Apalagi sebagian besar ibu hamil mengeluh sembelit.

Air putih bisa menjadi jawaban atas keluhan ini disamping pentingnya konsumsi makanan berserat.

Makanan yang masuk ke dalam tubuh akan tercerna dan berjalan lancar bila ada asupan cairan yang cukup.

Pada kondisi kurang cairan, usus besar dan kecil tetap akan bekerja sebagaimana mestinya, tapi cairan dari feses akan diserap untuk menjaga agar tubuh tetap hidrasi (cukup cairan).

Akibatnya, feses menjadi lebih keras dan buang air besar ibu mengalami masalah.

Setiap saat manusia akan kehilangan air melalui pernapasan, keringat, urine, dan pergerakan usus.

Agar tubuh berfungsi normal, maka air yang hilang harus digantikan dengan mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung air.

Khusus wanita hamil, direkomendasikan untuk paling sedikit minum 2,4 liter, 8-10 gelasnya adalah air putih.

Sedangkan saat menyusui disarankan untuk minum 3,0 liter air (12,5 gelas) setiap harinya.

Kebutugan air tiap ibu hamil memang berbeda-beda, tergantung pada aktivitas yang dilakukan.

Untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan air tidaklah harus melulu dengan air putih.

Jus buah, jus sayur, susu, kuah sup, dan lain-lain dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan akan air.

Hindari minum bersoda karena mengandung terlalu banyak gula dan soda yang dapat berdampak buruk pada janin.

Selain itu, hindari pula minuman berkafein.

Kafein yang diminum berlebihan di masa awal kehamilan dapat menjadi pencetus terjadinya keguguran.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved