Penanganan Covid

Kadinkes Ajak Masyarakat Bijak Membuang Masker karena Rawan Penularan Virus Corona

Tindakan membuang sampah masker medis secara sembarangan rawan menularkan Covid-19.

Penulis: Mohammad Erwin | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Mohammad Erwin
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Arbani Mukti Wibowo. 

Penulis : Erwin Wicaksono , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, drg Arbani Mukti Wibowo ajak masyarakat tak sembrono ketika membuang masker medis sekali pakai.

Tindakan membuang sampah masker medis secara sembarangan rawan menularkan Covid-19.

"Di sobek-sobek dulu sebelum dibuang. Tidak boleh begitu saja. Ini supaya tidak disalahgunakan, agar tidak diperjualbelikan kembali. Saya merasa miris kalau melihat ada masker yang dibuang begitu saja di jalan,"terang Arbani ketika dikonfirmasi pada Kamis (8/10/2020).

Arbani menambahkan, masker medis tergolong sampah medis. Jenisnya masuk dalam kategori limbah medis bahan berbahaya dan beracun atau B3.

Selain masker medis, masker kain juga harus dibuang tidak sembarangan.

Arbani khawatir dengan peredaran masker bekas.

'Sebaiknya memang kalau beli atau diberi, wajib di cuci," tutur pria yang mengawali karir sebagai dokter gigi ini.

Arbani menyarankan agar pencucian masker kain 3 lapis harus menggunakan cairan disinfeksi seperti detergen anti bakteri.

"Harus rajin dicuci. Kalau di kain kan hitungannya virus itu bisa bertahan sampai 12 jam," tutup Arbani.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved