Penanganan Covid

Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Minggu 25 Oktober: Sampang Kuning, Surabaya Gresik Oranye

Berikut update zona merah Covid-19 di Jawa Timur hari ini Minggu 25 Oktober 2020 termasuk zona-zona lain termasuk Kota Surabaya, Malang dan Batu

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Instagram @jatimpemprov
Peta Persebaran Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Minggu 25 Oktober 2020 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM - Berikut update zona merah Covid-19 di Jawa Timur hari ini Minggu 25 Oktober 2020 termasuk zona-zona lain.

Dari update zona merah di Jawa Timur tidak ada kota atau kabupaten yang masuk zona merah daerah risiko tinggi penularan virus corona atau Covid-19.

Saat ini, ada sembilan belas daerah di Jawa Timur di antaranya Sampang, Ponorogo, Madiun, Nganjuk dan Trenggalek masuk zona kuning dengan risiko rendah penularan Covid-19

Sedangkan, Kota Surabaya, Gresik, Sidorjo dan Mojokerto masuk dalam zona oranye dengan risiko sedang penularan virus corona atau Covid-19.

Hingga saat ini, tidak ada daerah di Jawa Timur yang masuk dalam zona hijau.

Penetapan zona merah, zona oranye, zona kuning dan zona hijau tersebut sesuai penentuan dari BNPB dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat.

Berikut rincian dan ulasan update zona merah di Jawa Timur yang dihimpun SURYAMALANG.COM dari infocovidJatim:

Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Minggu 25 Oktober: Sampang Kuning, Surabaya Gresik Oranye
Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Minggu 25 Oktober: Sampang Kuning, Surabaya Gresik Oranye (Shutterstock via Kompas)

Baca juga: Pesan Terakhir Mama Muda Istri Polisi Polda Jatim Gantung Diri, Sempat Telepon Suami & Tulis Wasiat

Baca juga: Tragedi Makan Bersama Keluarga Berujung Maut, 9 Orang Meninggal Setelah Menyantap Hidangan Mi

- Daftar zona merah (daerah berisiko tinggi penularan Covid-19 Jatim)

Nihil

- Daftar zona oranye (daerah dengan risiko sedang penularan Covid-19)

1. Kota Surabaya

2. Kabupaten Jombang

3. Kabupaten Jember

4. Kabupaten Ngawi

5. Kabupaten Blitar

6. Kota Pasuruan

7. Kabupaten Gresik

8. Kabupaten Bondowoso

9. Kabupaten Sidoarjo

10. Kabupaten Mojokerto

11. Kota Probolinggo

12. Kota Batu

13. Kabupaten Probolinggo

14. Kota Malang

15. Kabupaten Sumenep

16. Kabupaten Lumajang

17. Kabupaten Banyuwangi

18. Kota Mojokerto

19. Kota Kediri 

- Daftar zona kuning (daerah dengan risiko rendah penularan Covid-19 di Jatim)

1. Kabupaten Pasuruan

2. Kabupaten Sampang 

3. Kabupaten Tulungagung 

4. Kabupaten Trenggalek 

5. Kabupaten Pamekasan 

6. Kabupaten Pacitan 

7. Kabupaten Situbondo

8. Kabupaten Lamongan

9. Kabupaten Ponorogo

10. Kota Blitar 

11. Kabupaten Bojonegoro 

12. Kabupaten Kediri 

13. Kabupaten Bangkalan 

14. Kabupaten Magetan

15. Kabupaten Madiun

16. Kabupaten Malang 

17. Kabupaten Nganjuk

18. Kota Madiun 

19. Kabupaten Tuban

- Daftar zona hijau (daerah tidak terdampak Covid-19)

Nihil

Baca juga: Video Bocah 4 Tahun Dibiarkan Kehausan oleh Om dan Tantenya, Dititipkan Karena Ayah & Ibu Dipenjara

Baca juga: Calon Pengantin Tewas Dibunuh Kakak Adik di Depan Ibunya, Gara-gara Terganggu Suara Motor

- Berita terkait virus corona di Jawa Timur:

1. Antisipasi Pemkot Malang Agar Tak Ada Lonjakan Kasus Covid-19 Pasca Libur Panjang

Areal Alun-alun Tugu, Kota Malang.
Areal Alun-alun Tugu, Kota Malang. (bpkad kota malang)

Pemkot Malang tidak ingin libur panjang berdampak pada lonjakan pasien positif Covid-19 di Kota Malang.

"Jangan sampai libur panjang nanti orang-orang mendapat oleh-oleh corona. Jadi perlu kesadaran semuanya dan harus diantisipasi," ucap Sutiaji, Wali Koa Malang kepada SURYAMALANG.COM.

Pemkot Malang akan menggerakkan operasi yustisi untuk mengantisipasinya.

Pemkot juga akan penguatan kampung tangguh juga jadi faktor utama pencegahan transimisi lokal di Kota Malang.

Dia tidak inginada kenaikan jumlah kasus Covid-19 di Kota Malang setelah libur panjang nanti

Mengingat, pihaknya kini sedang fokus dalam menaikkan zona status Covid-19 Kota Malang ke zona kuning dari zona orange.

"Target kami dalam pekan depan harus sudah zona kuning dan Kami juga berharap, nantinya vaksin juga segera mendarat di Kota Malang. Karena ini mendesak," ucapnya.

Pria kelahiran Lamongan itu mengatakan mayoritas masyarakat luar Malang yang akan berkunjung ke Kota Malang untuk kunjungan wisata.

Oleh karena, perlu ada kesadaran bersama agar tetap menjalan protokol kesehatan dengan tetap mengenakan masker yang sesuai standar dan benar.

"Orang yang mau dtang ke Kota Malang pasti tertarik dengan makanan kulinernya. Ini ada kekhawatiran. Dari hasil evaluasi dengan Gubernur kemarin Satu Malang Raya dan kedua Banyuwangi."

"Jadi itu yang saya kira perlu di antisipasi karena kita merupakan kota wisata," tandasnya. (Rifky Edgar)

2. 5 Karyawan PLN Ponorogo Positif Corona Seusai Terima Tamu dari Surabaya

Kantor PLN UP3 Ponorogo
Kantor PLN UP3 Ponorogo (Sofyan Arif Candra Sakti/TribunJatim.com)

Sebanyak lima karyawan Perusahaan Listrik Negara (PLN) UP3 Ponorogo terpapar Covid-19. Kelima karyawan tersebut terpapar Covid-19 setelah sepekan sebelumnya menerima tamu dalam rangka kunjungan kerja dari Surabaya.

"Benar ada lima (karyawan yang terpapar Covid-19)," ujar Manajer UP3 PLN Ponorogo, Redi Suzanto, Jumat (23/10/2020).

Kelima orang tersebut merupakan staf kantor atau administrasi PLN UP3 Ponorogo. Redi menjelaskan, pihak PLN sudah melakukan penelusuran kepada 45 karyawan yang melakukan kontak erat dengan kelima pasien dan tamu dari Surabaya tersebut.

"Ada sekitar 45 (karyawan) yang sudah kontak erat, sudah di-tracing dan sudah dilakukan tes swab juga selama 2 hari ini. Hasilnya masih kami tunggu," lanjutnya.

Karyawan tersebut, saat ini sedang melakukan isolasi mandiri dan tidak diperbolehkan untuk masuk kantor.

Diberitakan sebelumnya, pada hari Jumat (23/10/2020) ada tambahan 7 pasien Covid-19 baru di Kabupaten Ponorogo. Lima pasien diantaranya adalah teman satu kantor.

Di dalam rilisnya, Plt Bupati Ponorogo, Soedjarno mengatakan 5 pasien yang merupakan rekan kerja satu kantor tersebut satu pekan sebelumnya menerima tamu dalam rangka kunjungan kerja dari Surabaya.

"Seminggu kemudian diketahui ternyata tamu tersebut dinyatakan Konfirm positif Covid-19. Lalu mereka di lakukan pengambilan Swab untuk Pemeriksaan PCR dan hasilnya semuanya Konfirm Covid-19," kata Soedjarno, Jumat (23/10/2020).

Dari kelima pasien tersebut 1 orang diantaranya merupakan warga Kecamatan Balong, lalu 2 pasien dari Kecamatan Ponorogo dan 2 pasien dari Kecamatan Babadan.

Lebih lanjut, untuk dua tambahan pasien lain merupakan pasien dengan riwayat perjalanan luar kota yaitu dari Kalimantan dan Surabaya. (Sofyan Arif Candra)

Catatan Redaksi: Bersama kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved