Curhat Pria Ini Viral, Biayai Anak & Mantan Istri Agar Hidup Nyaman, Kini Temukan Kenyataan Pahit

Habiskan uang miliaran demi mantan istri dan anaknya hidup nyaman, pria ini malah temukan hal pahit hongga curhat pria asal China mendadak viral

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
Shutterstock via Tribun Jateng
ILUSTRASI - Perceraian 

Meskipun dia tidak lagi memiliki hubungan dengan Liu, Hou masih secara teratur memberikan subsidi, bersedia mengeluarkan uang untuk membeli barang-barang mewah untuk mantan istrinya.

Pada September 2015 ketika putranya lahir, Hou telah membayar Liu setidaknya 200.000 yuan atau sekitar Rp 440 juta (kurs Rp 2.200/yuan).

Setelah melahirkan seorang putra, Liu juga meminta Hou untuk membeli rumah untuk bayi itu.

Tanpa berpikir panjang, Hou membangun dua rumah yang biayanya mencapai 2,8 juta yuan (Rp 6,16 miliar).

Tetapi karena putranya masih muda, Hou membuat sertifikat rumah itu atas nama Liu.

Karena begitu berbahagianya memiliki seorang putra, Hou melengkapi dua rumah itu dengan perabotan dan furnitur mahal.

Hou mengeluarkan duit hingga 200.000 yuan (Rp 440 juta) untuk perabotan seisi rumah itu.

Namun, pada 2017, satu unit rumah digadaikan oleh Liu.

Karena dia ingin memberikan putranya kehidupan yang baik, Hou tidak menyesali uang untuk membelanjakan apapun.

Setiap tahun, putranya menghabiskan sekitar 30.000 yuan (p 66 juta) untuk susu bubuk impor buat putranya.

Saat masuk taman kanak-kanak, Hou memasukkan di TK terbaik di daerahnya.

Biaya sekolah di TK ini, kata Hou, mencapai 70.000 yuan (Rp 154 juta) per tahun.

Selain itu, Hou juga dengan bangga membayar biaya rumah sakit kepada orang tua mantan istrinya karena beranggapan bahwa mereka juga adalah kakek nenek putranya.

Pada 2019, Hou pensiun dan memutuskan untuk menghabiskan sebagian dari uang pensiunnya untuk mantan istrinya untuk merawat putranya.

Hou menerima pensiun bulanan sebesar 4.000 yuan (Rp 8,8 juta).

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved