Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Sabtu 31 Oktober: Ponorogo Gresik Kuning, Surabaya Oranye

Berikut update zona merah Covid-19 di Jawa Timur hari ini Sabtu 31 Oktober 2020 termasuk zona-zona lain termasuk Kota Surabaya, Malang dan Batu.

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi
Instagram @jatimpemprov
Peta Persebaran Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Sabtu 31 Oktober 2020 

Penulis: Frida Anjani | Editor: Adrianus Adhi

SURYAMALANG.COM - Berikut update zona merah Covid-19 di Jawa Timur hari ini Sabtu 31 Oktober 2020 termasuk zona-zona lain.

Dari update zona merah di Jawa Timur tidak ada kota atau kabupaten yang masuk zona merah daerah risiko tinggi penularan virus corona atau Covid-19.

Saat ini, ada dua puluh tiga daerah di Jawa Timur di antaranya Sampang, Ngawi, Ponorogo, Madiun, Nganjuk dan Trenggalek masuk zona kuning dengan risiko rendah penularan Covid-19

Sedangkan, Kota Surabaya, Sidorjo, Jombang dan Mojokerto masuk dalam zona oranye dengan risiko sedang penularan virus corona atau Covid-19.

Hingga saat ini, tidak ada daerah di Jawa Timur yang masuk dalam zona hijau.

Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Sabtu 31 Oktober: Ponorogo Gresik Kuning, Surabaya Oranye
Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Sabtu 31 Oktober: Ponorogo Gresik Kuning, Surabaya Oranye (Kompas.com)

Penetapan zona merah, zona oranye, zona kuning dan zona hijau tersebut sesuai penentuan dari BNPB dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pusat.

Berikut rincian dan ulasan update zona merah di Jawa Timur yang dihimpun SURYAMALANG.COM dari infocovidJatim:

- Daftar zona merah (daerah berisiko tinggi penularan Covid-19 Jatim)

Nihil

- Daftar zona oranye (daerah dengan risiko sedang penularan Covid-19)

1. Kota Surabaya.

2. Kabupaten Jombang.

3. Kabupaten Jember.

4. Kota Mojokerto.

5. Kabupaten Blitar.

6. Kota Pasuruan.

7. Kabupaten Banyuwangi.

8. Kabupaten Lumajang.

9. Kabupaten Sidoarjo.

10. Kabupaten Mojokerto.

11. Kota Probolinggo.

12. Kota Batu.

13. Kabupaten Probolinggo.

14. Kota Malang.

15. Kabupaten Sumenep.

Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Sabtu 31 Oktober: Ponorogo Gresik Kuning, Surabaya Oranye
Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Sabtu 31 Oktober: Ponorogo Gresik Kuning, Surabaya Oranye (Instagram @jatimpemprov)

- Daftar zona kuning (daerah dengan risiko rendah penularan Covid-19 di Jatim)

1. Kabupaten Pasuruan

2. Kabupaten Sampang 

3. Kabupaten Tulungagung 

4. Kabupaten Trenggalek 

5. Kabupaten Pamekasan 

6. Kabupaten Pacitan 

7. Kabupaten Situbondo

8. Kabupaten Lamongan

9. Kabupaten Ponorogo

10. Kota Blitar 

11. Kabupaten Bojonegoro 

12. Kabupaten Kediri 

13. Kabupaten Bangkalan 

14. Kabupaten Magetan

15. Kabupaten Madiun

16. Kabupaten Malang 

17. Kabupaten Nganjuk

18. Kota Madiun 

19. Kabupaten Tuban

20. Kabupaten Ngawi

21. Kabupaten Bondowoso

22. Kota Kediri  

23. Kabupaten Gresik

- Daftar zona hijau (daerah tidak terdampak Covid-19)

Nihil

- Berita terkait virus corona di Jawa Timur:

1. Antisipasi Penyebaran Corona di Libur Panjang, Satgas Semprotkan Disinfektan di Tempat Wisata Blitar

Satgas Covid-19 Kota Blitar melakukan penyemprotan disinfektan di sejumlah tempat wisata, Jumat (30/10/2020). Penyemprotan cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di masa libur panjang cuti bersama.

Sejumlah tempat wisata yang disemprot cairan disinfektan, yaitu, Taman Kota Kebon Rojo, Istana Gebang, Makam Bung Karno, dan Pusat Informasi Pariwisata dan Perdagangan (PPP). Penyemprotan cairan disinfektan dilakukan dengan mobil water cannon milik Polres Blitar Kota.

Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di areal Makam Bung Karno, Kota Blitar, Jumat (30/10/2020).
Petugas menyemprotkan cairan disinfektan di areal Makam Bung Karno, Kota Blitar, Jumat (30/10/2020). (samsul hadi/suryamalang.com)

Mobil water cannon menyemprotkan cairan disinfektan di jalan luar tempat wisata. Selain itu, Satgas juga menyemprot semua fasilitas di dalam tempat wisata. Kapolres Blitar Kota, AKBP Leonard M Sinambela mengatakan penyemprotan cairan disinfektan sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di sejumlah tempat wisata saat libur panjang cuti bersama.

Jumlah pengunjung tempat wisata meningkat bersamaan dengan libur panjang cuti bersama.

"Banyak warga baik dari dalam maupun luar kota yang memanfaatkan libur panjang dengan berkunjung ke tempat wisata. Kondisi ini dapat memicu penyebaran Covid-19. Salah satu upaya pencegahannya, kami menyemprotkan cairan disinfektan di sejumlah tempat wisata," kata Leonard.

Leonard mengimbau pengelola dan pengunjung tempat wisata agar tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan penyebaran Covid-19.

Pengunjung wajib memakai masker dan menjaga jarak saat berada di tempat wisata.

"Selain menyemprotkan cairan disinfektan, Satgas juga keliling melaksanakan Operasi Yustisi di tempat wisata selama libur panjang ini. Operasi Yustisi ini untuk pendisiplinan penerapan protokol kesehatan di tempat wisata," ujarnya.

Seperti diketahui, Polres Blitar Kota menerjunkan sekitar 500 personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, Dishub, dan Dinas Kesehatan untuk pengamanan libur panjang cuti bersama.

Pengamanan ini fokus dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19 saat masa libur panjang cuti bersama.

Lokasi yang menjadi prioritas pengawasan pencegahan penyebaran Covid-19 saat libur panjang cuti bersama, yaitu, tempat wisata dan tempat transportasi umum.

Diprediksi terjadi peningkatan pengunjung di tempat wisata dan tempat transportasi umum saat libur panjang cuti bersama. (Samsul Hadi)

2. Mulai 2 November, Siswa SMAN 2 Kota Malang Masuk 10 Rombel Per Hari

Per 2 November 2020, jumlah siswa SMAN 2 Kota Malang yang masuk akan lebih banyak.

Dijadwalnya yang masuk luring sebanyak 10 rombongan belajar (rombel) per tingkat per hari.

Plus dua ruangan untuk siswa KBC (Kelompok Belajar Cepat) yang sejak awal sudah masuk tiap hari.

Kegiatan tatap muka terbatas di SMAN 2 Kota Malang saat tahap dua lalu. Siswa dipisah di dua ruang dan guru menerangkan pelajaran dengan pengeras suara dan LCD sehingga siswa mendapat pelayanan yang sama. Per 2 November 2020 nanti akan masuk 10 rombel siswa. Per rombel dibagi di dua kelas.
Kegiatan tatap muka terbatas di SMAN 2 Kota Malang saat tahap dua lalu. Siswa dipisah di dua ruang dan guru menerangkan pelajaran dengan pengeras suara dan LCD sehingga siswa mendapat pelayanan yang sama. Per 2 November 2020 nanti akan masuk 10 rombel siswa. Per rombel dibagi di dua kelas. ()

"Kebutuhan ruangannya 22," jelas Hariyanto, Kepala SMAN 2 Kota Malang pada suryamalang.com, Jumat (30/10/2020).

Sehingga dalam satu rombel akan menempati dua ruangan. Ini merupakan rangkaian bentuk tatap muka terbatas yang sebelumnya sudah dilakukan sekolah ini.

Siswa yang akan mengikuti kegiatan luring seperti biasanya harus mengisi form tentang diizinkan oleh orangtua. Sekolah telah menyiapkan formnya.

Siswa yang tidak ada jadwal luring, maka tetap melaksanakan daring dari rumah.

Atas rencana kegiatan ini, kasek telah mengeluarkan surat edaran dan berikut jadwalnya.

Dalam dua meja hanya diisi satu siswa. Selain itu juga mensyaratkan siswa, guru dan tenaga kependidikan memakai masker sejak dari rumah dan pulang ke rumah.

Juga menyediakan face shield dan cadangan hand sanitizer.

Selain cek suhu, sekolah menyediakan kotak untuk penyemprotan disinfektan otomatis buat tas yang diletakkan di depan ruang BK.

Pada tahap dua sebelumnya, yang masuk tiap hari adalah lima kelas kelas utuh. Tetapi tiap kelas dibagi menjadi dua ruang yang berdekatan untuk menjaga jarak.

Tapi mereka mendapat pelayanan sama.

Kemudian sekolah menyiasati dengan LCD spliter dan sound system agar dapat diakses oleh para siawa dalam kedua ruang.

Sekolah lain yang berencana melaksanakan tatap muka terbatas mulai 2 November 2020 yaitu SMAN 9. (Sylvianita Widyawati)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved