Berita Malang Hari Ini
UMM Kembali Jadi Tuan Rumah Kontes Kapal Cepat Tak Berawak, Terapkan Protokol Kesehatan
Tahun ini lomba diikuti tim dari 44 perguruan tinggi dari seluruh Indonesia.Rinciannya, 46 tim pada Kategori I, 49 tim pada Kategori II, dan 82 poster
Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : Sylvianita Widyawati , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menjadi tuan rumah Kontes Kapal Cepat Tak Berawak (KKCTBN) pada 5-7 November 2020.
Ini merupakan salah satu agenda kegiatan kemahasiswaan yang diadakak oleh Pusat Prestasi Nasional pada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Tahun ini, lomba itu diikuti tim dari 44 perguruan tinggi dari seluruh Indonesia.
Rinciannya, 46 tim pada Kategori I, 49 tim pada Kategori II, dan 82 tim masing-masing jenis poster pada Kategori III.
"Event ini besar dan berkualitas. Maka harus dilaksanakan secara disiplin dan tetap berkualitas. Salah satu kebutuhan yang menunjang disiplin dan kualitas penyelenggaraan even ini adalah adanya protokol kesehatan dan panduan teknis lomba," jelas Ketua pelaksana KKCTBN 2020 lokal UMM, Zulfatman MEng PhD, Senin (2/11/2020).
Dari hasil evaluasi tahap I dan tahap II akhirnya diperoleh finalis untuk masing-masing kategori.
Final dilaksanakan secara daring dan luring.
Final daring dilakukan untuk Kategori I yaitu Desain Inovasi Kapal Kesehatan) dan Kategori III yaitu Poster Kapal Kesehatan-pengumuman.
Sedangkan final luring dilakukan khusus pada Kategori II. Yaitu lomba pembuatan dan performa prototype, yang meliputi Autonomous Survace Vehicle (ASV), Electric Remote Control (ERC), dan Fuel Engine Remote Control (FERC).
Pada tahap final luring hanya diikuti 15 tim terseleksi. Mereka dari delapan perguruab tinggi. Rinciannya ada lima Tim ASV, lima Tim ERC, dan lima Tim FERC.
Penyelenggaraan KKCTBN 2020 akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan sesuai kondisi COVID 19.
Ia berharap, dengan adanya protokol kesehatan dan panduan teknis lomba ini, jelas dosen Teknik Elektronika ini, maka akan membantu semua pihak yang terlibat dapat memahami standar kesehatan dan tahapan serta tata laksana lomba. Sehingga bisa dilaksanakan secara aman, fair dan terbuka.
Dalam rilis tertulisnya, pada 2019, UMM berhasil menyabet tiga gelar sekaligus. Pertama, peringkat dua di dua kategori sekaligus. Yaitu kategori ERC dan FERC. Kedua, nominasi tim favorit di kategori FERC yang dimenangkan oleh Team UMM I, UMM.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).