Jendela Dunia
Uni Eropa Bermusuhan dengan Donald Trump dan Dukung Joe Biden Menang Pilpres Amerika Serikat 2020
Uni Eropa Bermusuhan dengan Donald Trump dan Dukung Joe Biden Menang Pilpres Amerika Serikat 2020
Sebuah studi yang dilakukan musim panas ini oleh Dewan Eropa untuk Hubungan Luar Negeri menunjukkan, orang Eropa telah kehilangan kepercayaan pada AS, sekutu yang telah lama mereka hargai dan bekerja sama dengan erat.
"Kekacauan domestik" di AS terkait penanganan pandemi Covid-19 oleh pemerintahan Trump telah memberikan kontribusi signifikan terhadap persepsi negatif di Eropa.
Para peneliti di Dewan Eropa percaya bahwa sebagai presiden, Biden akan membuat hubungan kerja sama AS dengan Eropa kembali dekat.
Mereka juga mengatakan AS akan bergabung kembali dengan perjanjian perubahan iklim Paris 2015 dan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), serta memperkuat NATO bahkan jika Partai Demokrat dan Republik terus mendesak Eropa untuk berkontribusi lebih banyak pada anggaran aliansi militer.
Banyak pendahulu Trump, termasuk Presiden Barack Obama, yang telah mendorong peningkatan anggaran pengeluaran militer.
Jika Trump terpilih kembali, NATO perlu bersiap untuk masa-masa sulit ke depan, demikian prediksi penasihat keamanan nasional Trump yang digulingkan, John Bolton.
Menurut Bolton, Trump mengancam akan menarik AS keluar dari NATO, yang berarti menjadi akhir dari aliansi kedua belah pihak.
Biden juga punya tuntutan terhadap Eropa
Banyak orang di Eropa berharap bahwa kepresidenan Biden dapat membantu mewujudkan perubahan hubungan kerja sama UE-AS.
Tetapi Emmanouilidis memperingatkan bahwa perlakuan Eropa yang ''agak lembut'' kepada China sejauh ini juga tidak akan membuat capres Partai Demokrat itu senang.
"Salah satu tantangan, misalnya, adalah pemerintahan Biden yang baru mengatakan: 'Kami siap untuk bekerja sama dalam hal urusan multilateral, kami siap untuk bekerja sama dalam urusan iklim, kami siap untuk bekerja sama dalam WTO. Tapi kami ingin Eropa sebagai gantinya bersikap keras, misalnya, terhadap China, '"katanya.
AS di bawah kepemimpinan Biden dapat terus menuntut agar Eropa menegakkan sanksi terhadap perusahaan teknologi China Huawei tanpa pengecualian, dan bereaksi terhadap provokasi militer di Laut Cina Selatan.

Uni Eropa dipersatukan oleh hubungan perdagangan
Terlepas dari siapa yang memenangkan pilpres AS pada Selasa (3/11/2020), negara-negara Eropa ingin segera membahas terkait hubungan perdagangan.
Ancaman Trump untuk menaikkan tarif besar-besaran pada mobil dan barang impor UE lainnya terus membayangi.