Nekat Minum Obat Sebelum Berhubungan Badan, Pria Ini Bikin Istri Hampir Meninggal hingga Dokter Syok
Seorang suami nekat minum obat sebelum berhubungan badan buat sang istri nyaris tewas hingga buat dokter syok saat perika kondisi wanita 46 tahun itu.
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Eko Darmoko
SURYAMALANG.COM - Seorang suami nekat minum obat sebelum Berhubungan Badan membuat sang istri hampir meninggal.
Tak hanya itu saat dilarikan ke rumah sakit, dokter dibuat syok saat perika kondisi sang istri.
Siapa sangka kisah ini heboh di media sosial hingga menuai reaksi para warganet dan viral.
Dokter dikagetkan dengan kondisi wanita berusia 46 tahun ini yang berbeda dari apa yang ia pikirkan sebelumnya.

Baca juga: Cewek ABG Gantung Diri Gara-gara Putus Cinta, Tinggalkan Surat Untuk Mantan Pacar: Ini Janjiku Dulu
Baca juga: Ciri-ciri Mayat Pria Tanpa Identitas yang Mengapung di Perairan Pelabuhan Jamrud Utara, Surabaya
Wanita di Baltimore Amerika Serikat ini ternyara menderita alergi terhadap air mani suaminya.
Tak hanya itu wanita ini sebenarnya juga menderita reaksi anafilaksis terhadap antibiotik.
Reaksi anafilaksis pada dasarnya adalah reaksi alergi yang sangat serius yang berkembang sangat cepat dan dengan cepat bisa menyebabkan kematian.
Penyebab awalnya ternyata adalah suaminya minum antibiotik sebelum Berhubungan Badan.
Menyebabkan air mani suaminya terkonsentrasi dengan nafcillin yang memicu reaksi alergi dari wanita itu.
Tak lama setelah Berhubungan Badan, wanita itu mulai mengalami pusing, diare, tangan dan kaki gatal serta berkeringat parah.
Dia segera dibawa ke rumah sakit untuk perawatan di mana dokter mengira dia menderita sepsis karena tekanan darahnya rendah.
Melansir Intisari: Hanya Berhubungan Badan Tapi Nyawa Nyaris Melayang, Seorang Istri Nyaris Meninggal Gegara Berhubungan Intim, Pemicunya Suami Lakukan Hal Sepele Ini Sebelum Berhubungan, Kemudian dia diberi infus dan antibiotik.
Namun, setelah melakukan pemeriksaan lanjutan, dokter syok.
Pasalnya, hasil tes menunjukkan wanita ini syok anafilaksis.
Wanita itu memiliki riwayat alergi penisilin sejak kecil dan diketahui bahwa suaminya mencoba mengobati infeksi bakteri dengan antibiotik yang disebut nafcilling dan mengandung penisillin.

Baca juga: Gadis Remaja Bunuh Teman Satu Geng di Depan Orangtua yang Sakit Kanker Otak, Dihina Jelek & Gak Laku
Baca juga: Detik-detik Pengantin Baru Terseret Lubang Trotoar, Jalan Tiba-tiba Ambles Semua Korbannya Tewas
Setelah perawatan, tekanan darahnya mulai normal dan kondisinya mulai membaik.
Wanita itu keluar dari rumah sakit dan diberitahu untuk tidak melakukan hubungan intim dengan suaminya setidaknya setelah 1 minggu dia minum antibiotik.
Penulis laporan mengatakan bahwa tulisan ini adalah ketiga kalinya mendapat penolakan tersebut untuk mendokumentasikan dalam jurnal medis.
Tetapi mereka kemudian menyarankannya menulis resep untuk "mempertimbangkan bahaya reaksi alergi dan efek samping yang merugikan, tidak hanya untuk pasien tetapi juga untuk keluarga pasien."
Kisah serupa juga dialami pengantin wanita yang cicipi malam pertama, suami tiba tiba pingsan dan tewas.
Belum sempat cicipi malam pertama yang begitu dinanti, kedua pasangan ini harus menghadapi petaka.
Dilansir Sosok.ID dari Feddytv.com via Gridhot.ID ( Grup SURYAMALANG ), Minggu (12/7/2020), pasangan pengantin ini bernama Khue dan Hung.
Pernikahan ini adalah momen yang paling membahagiakan bagi Khue dan Hung.
Pasalnya, setelah 9 tahun berpacaran, pasangan asal China ini akhirnya bisa mengesahkan cinta mereka dalam ikatan pernikahan.
Kendati hubungan asmaranya selama 9 tahun mengalami pasang surut, Khue dan Hung tidak menyerah begitu saja.
Keduanya bahkan tetap saling mendukung satu sama lain ketika keterpurukan karier menghajar kehidupan.
Setelah keduanya merasa cukup baik dalam hal materi dan rohani, mereka menikah.
Resepsi pernikahan digelar dengan meriah dengan ratusan tamu undangan.
Akhirnya petang pun tiba, Khue dan Hung akan menjalani malam pertama yang ditunggu-tunggu semua pasangan pengantin baru.
Dari sinilah kebahagiaan berubah menjadi mimpi buruk.
Mengutip Gridhot.ID, baru mau memulai prosesi malam pertama, sang suami, Hung tiba-tiba saja berteriak kesakitan.
Menjerit begitu keras merasakan rasa sakit yang tak tertahankan, Hung kemudian pingsan tak sadarkan diri.
Sang istri, Khue kebingungan melihat suaminya menjerit hingga pingsan.
Tak tahu apa yang harus ia perbuat, Khue lantas kelabakan berlari keluar dari kamar pengantinnya, meminta bantuan.
"Tolong! Hung pingsan," teriak Khue.
Keluarga segera berlarian ke kamar pengantin dan langsung mengevakuasi Hung ke rumah sakit.
Dokter yang memeriksa Hung kemudian mengatakan bahwa suami Khue terkena kanker perut stadium akhir.
Keluarga begitu terkejut mendengar fakta tersebut, namun Khue sudah mengetahuinya dari jauh-jauh hari.
Itu sebabnya Khue bersedia menikah Hung, lantaran ia ingin memberikan kebahagiaan untuknya.
Belum sempat Khue mengatakan cinta kepada sang suami, Hung sudah keburu dijemput ajal.
Pada akhirnya, nasib sang pengantin wanita atau istri menjadi miris, belum sempat menjalani pernikahan kini dirinya harus kehilangan pernikahan tersebut selama-lamanya.
Baca juga: Kala Perwira Polisi Tergiur Uang Haram Rp 20 Juta, Punggung Kena Tembak dan Kini Dipecat
Baca juga: Curhat Cewek Ditipu Kasir Minimarker, Bayar Pakai Debit Ternyata Item Belanja Diam-diam Ditambah