UPDATE Covid-19 di Malang & Jawa Timur Jumat 6 November: Surabaya Positif Aktif 71, Sembuh 14936

Penulis: Sarah, Editor: Eko Darmoko 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut update virus corona di Malang hari ini, Jumat 6 November 2020.

Dari update virus corona di Malang hari ini, positif Covid-19 di Kota Malang dan Kabupaten Malang total 3153.

Kemudian di Kota Batu kasus positif aktif Covid-19 50 orang, di Surabaya 71 orang dan Jawa Timur 2168 orang. 

Agar lebih rinci, simak rangkuman update virus corona di Malang hari ini termasuk di Kabupaten Malang, Kota Batu, Surabaya dan Jawa Timur berikut:

- update virus corona di Malang hari ini 

Positif Covid-19 = 2086 orang

Sembuh Covid-19 = 1861 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 211 orang

Isolasi di rumah = 59 orang 

Isolasi di rumah sakit = 125 orang

Suspek = 3044 orang

- update virus corona di Kabupaten Malang

Positif Covid-19 = 1067 orang

Sembuh Covid-19 = 954 orang

Dirawat Covid-19 = 3 orang

Isolasi di rumah = 43 orang 

Gedung observasi = 0 orang 

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 67 orang

Suspek = 2307 orang

- update virus corona di Kota Batu 

Positif Covid-19 = 615 orang

Positif Aktif Covid-19 = 50 orang

Pasien Sembuh Covid-19 = 505 orang

Pasien Meninggal Dunia Covid-19 = 60 orang

Suspek = 765 orang

- update virus corona di Surabaya 

Positif Covid-19 = 16186 orang

Positif Aktif Covid-19 = 71 orang

Sembuh Covid-19 = 14936 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 1179 orang

Suspek = 291 orang

- update virus corona di Jawa Timur 

Positif Covid-19 = 54080 orang

Positif Aktif Covid-19 = 2168 orang

Sembuh Covid-19 = 48042 orang

Meninggal Dunia Covid-19 = 3870 orang

*Catatan: angka persebaran covid-19 di atas dapat berubah sewaktu-waktu.

Data di atas dikutip dari infocovid19.jatimprov.go.id.

- Berikut update berita terkait virus corona di Jawa Timur:

Daftar Profesi yang Jadi Prioritas Dapat Vaksin Covid-19 Tahap Awal

Pemkot Malang memprioritaskan tenaga medis dan tenaga kesehatan (nakes) untuk menjalani vaksinasi Covid-19.

Saat ini Pemkot sedang mendata para nakes agar dapat vaksinasi Covid-19 tahap awal.

"Kami prioritaskan nakes dulu yang domisili di Malang, baik nakes berstatus ASN maupun bukan ASN," ucap Sutiaji, Wali Kota Malang kepada SURYAMALANG.COM, Jumat (6/11/2020).

Sutiaji menyampaikan pihaknya masih mendata jumlah nakes yang bakal menjalani vaksinasi.

Diperkirakan sekitar 700 nakes akan menjalani vaksinasi.

"Intinya, kami akan mendata nakes di rumah sakit, klinik, maupun puskesmas," terangnya.

Menurutnya, nakes merupakan orang yang rentan terkena Covid-19 karena bertugas menangani banyak orang.

"Nakes ini memang rentan kena risiko. Jadi kami prioritaskan duluan. Baru setelah itu ke orang bekerja di bagian pelayanan," ucapnya.

Baca juga: Update Zona Merah Covid-19 di Jawa Timur Jumat 6 November: Sidoarjo Batu Oranye, Kab Malang Kuning

Baca juga: 7 Bidang Ilmu UB Masuk Top Ranking THE World University Rankings 2021, Rektor Beri Apresiasi

Sementara itu, Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Kota Malang, dr Husnul Muarif menyampaikan ada beberapa prioritas bagi penerima vaksin covid-19.

Kebijakan tersebut sesuai Peraturan Presiden (Perpres) 99/2020 tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19.

"Urutannya, nakes, TNI/Polri, dan pekerja di pelayanan publik seperti petugas Stasiun, terminal, bandara, PDAM, dan PLN," ucapnya.

Tapi Husnul belum bisa memastikan Pemkot akan menerima vaksin Covid-19.

Pihaknya menunggu petunjuk teknis dari pemerintah pusat terkait penerimaan vaksin Covid-19.

"Pendistribusiannya kan dari pusat. Tapi kami sudah persiapan agar vaksinasi nanti berjalan maksimal dan lancar," tandasnya.

Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak)

(M Rifky Edgar/Sarah/SURYAMALANG.COM)