Kronologi Mahasiswi di Tulungagung Dinodai Aktivis Kampus, Berawal Ajak Kemah dan Dapat Pesan Mesum

Inilah kronologi maahasiswi di Tulungagung yang dinodai aktivis kampus yang hendak memperkosanya.Berawal dari ajakan kemah hingga pesan kode mesum

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: eko darmoko
Kolase Tribunnews
kronologi maahasiswi di Tulungagung yang dinodai aktivis kampus 

Sesekali MA menarik tangan G agar memeluk tubuhnya.

G terus melawan dan meminta agar turun dari sepeda motor.

Sepanjang perjalanan G terus menangis karena terus dilecehkan secara seksual oleh MA. 

Sesampai di lampu merah Ngadiluwih MA menghentikan motornya.

G kemudian turun dan naik bus arah Tulungagung yang kebetulan melintas.

LPM Dimensi mengadukan kasus ini ke rektorat pada 16 September 2020.

G diundang kampus pada 1 Oktober 2020, namun G gagal masuk ke rektorat karena suhu tubuhnya di atas 37 derajat celcius.

Saat itu G ditemui seorang wakil dekan, yang justru semakin membuatnya tertekan.

Sebab G diminta memaafkan tindakan MA. Sementara LPM Dimensi dilarang melanjutkan pendampingan kasus ini.

Wakil dekan itu beralasan agar aib yang dialami G tidak diketahui secara meluas.

Pada 7 Oktober 2020, MA mengirim pesan berisi permohonan maaf ke G.

MA mengaku mengeluarkan perkataan cabul dan kasar, namun tidak mengaku berbuat asusila.

G semakin tertekan, saat MA diwisuda pada 10 November kemarin.

Pihak rektorat akhirnya menggelar sidang internal untuk menangani aduan dari G hari ini, Senin (16/11/2020).

Baca juga: Video Nyeleneh YouTuber Cewek Cover Lagu Tapi Selalu Berpakaian Seksi, Ada Pesan Tersembunyi

Baca juga: Bocah 15 Tahun Tewas dalam Kecelakaan 1 Motor Vs 2 Mobil di Jalan Raya Gunung Eleh, Sampang.

Halaman 4 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved