Berita Malang Hari Ini
Juru Langsir PT KAI Tewas Terlindas Kereta di Bunulrejo Malang, Diduga Korban Bunuh Diri
saksi melihat korban hanya berjalan kaki sendirian menyusuri rel lalu tiba-tiba tengkurap di rel saat ada kereta api lewat.
Penulis: Kukuh Kurniawan | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis :Kukuh Kurniawan , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Seorang juru langsir PT KAI bernama Suryo Agung Prasetyo (30), warga Jalan Cisadane, Kepanjen Kidul, Blitar tewas terlindas kereta, Rabu (18/11/2020) sore.
Korban terlindas kereta api Tawang Alun jurusan Malang - Banyuwangi.
Kejadian itu sendiri terjadi di rel kereta api lintasan 68 lambung 47, atau tepatnya di Jalan Letjen Sutoyo RT 11 RW 1 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang.
Kapolsek Blimbing, Kompol Hery Widodo mengatakan kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 16.10 WIB.
"Menurut saksi yang berada di sekitar lokasi kejadian, korban berjalan menyusuri jalanan rel. Saat terdengar kereta api Tawang Alun jurusan Malang Banyuwangi yang berjalan dari arah selatan mengarah ke utara, tiba tiba korban sengaja mengambil posisi tengkurap di atas rel. Akhirnya korban langsung tewas seketika terlindas rel," ujar Hery kepada TribunJatim.com (Grup SURYAMALANG.COM).
Saksi yang mengetahui kejadian itu langsung memberitahukan kepada pihak Polsek Blimbing.
Tak berselang lama, anggota Polsek Blimbing, Inafis Polresta Malang Kota, dan tim medis PMI Kota Malang sampai di lokasi kejadian.
Dari pantauan di lokasi, kondisi korban tersebut cukup mengenaskan.
Beberapa bagian tubuhnya terpisah.
Usai melakukan proses identifikasi, jenazah korban kemudian dibawa menuju ke kamar jenazah RSSA.
"Dari hasil olah kejadian perkara, kami menemukan bahwa korban merupakan petugas juru langsir kereta api. Karena di tubuh korban ditemukan Handy Talkie (HT), Handphone, dan Order Langsir dari Stasiun Malang Kota," jelasnya.
Dirinya mengungkapkan bahwa korban diduga sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara terlindas kereta api.
"Dari keterangan saksi yang kami dapat di lokasi kejadian, saksi melihat korban hanya berjalan kaki sendirian menyusuri rel lalu tiba tiba tengkurap di rel saat ada kereta api lewat. Namun untuk motif korban mengakhiri hidupnya, masih dalam penyelidikan. Dan saat ini kami telah memberitahukan keluarga korban untuk datang ke kamar jenazah RSSA," tandasnya.
