Kecurigaan Pakar Telematika Video Syur Mirip Gisel Suaranya Hilang, Ada Maksud Menghilangkan Jejak
Pakar telematika Roy Suryo mengungkap kecurigaannya atas video syur mirip Gisel, kenapa suaranya dihilangkan? ada maksud menghilangkan jejak
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Sarah, Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Pakar telematika Roy Suryo mengungkap kecurigaannya atas video syur mirip Gisel.
Roy Suryo curiga kenapa video syur mirip Gisel suaranya hilang atau diduga penyebar menghilangkan suaranya.
Menurut Roy Suryo hal ini ada kaitannya dengan penghapusan jejak agar sulit diketahui kapan video asli dibuat.
Mengutip tayangan 'Sapa Indonesia Malam' Kompas TV, Kamis (13/11/2020), video mirip artis Gisella Anastasia tersebut viral di Twitter sehingga berujung laporan hukum.
Sebagai pakar telematika, Roy Suryo lantas turut menganalisis video tersebut.
Baca juga: Potret Pacar Baru Rio Ramadhan Sempat Cemburu dengan Kekeyi, Tak Mau Pamer Takut Dikira Pansos
Baca juga: Kronologi Pembunuhan Sadis di Tulungagung, Pelaku Sempat Cuci Baju di Sungai

"Pertama, ini harus hati-hati karena saya sangat mendukung penuh upaya dari pelaporan dan upaya dari Polda Metro Jaya," ungkap Roy Suryo.
"Kenapa saya harus bilang hati-hati? Ini penting."
"Ini memang perlu dicari siapa pembuatnya atau siapa perekayasanya," lanjutnya.
Baca juga: Posisi Hot Nikita Mirzani di Ranjang Agar Hamil Anak Cowok, Jenita Janet yang Minta Tips Terkejut
Baca juga: Isa Zega Ternyata Pernah Jadi Manajer Nikita Mirzani, Cek Cok Honor, Dari Sini Akar Permasalahannya
Roy Suryo mengungkapkan fakta video tersebut diduga telah direkayasa pihak tertentu yang menyebarkan.
Sedangkan video tersebut memang benar-benar asli, meskipun belum dapat ditetapkan identitas pelakunya.
Roy Suryo lalu menjelaskan proses rekayasa yang dilakukan si pembuat video.
"Video ini sebenarnya hasil retake."
"Hasil retake itu adalah video sebenarnya, ada seorang wanita dan laki-laki yang sedang melakukan sesuatu yang saya tidak berniat menilai moralnya," ungkap Roy Suryo.

"Tetapi, itu kemudian direkam ulang menggunakan gadget," paparnya.