Berita Sampang Hari Ini

3 Tahun Dikubur, Jenazah Kiai di Madura Masih Utuh dan Mengeluarkan Bau Harum saat Makam Diperbaiki

3 Tahun Dikubur, Jenazah Kiai di Madura Masih Utuh dan Mengeluarkan Bau Harum saat Makam Diperbaiki

Editor: eko darmoko
SURYAMALANG.COM/Hanggara Pratama
Warga saat memperbaiki makam Kiai Haji Achmad Baidowi di Kabupaten Sampang, Madura, (23/11/2020). 

SURYAMALANG.COM, SAMPANG - Jenazah ulama di Kabupaten Sampang, Madura, masih utuh meskipun sudah dikuburkan sejak tiga tahun silam.

Identitas jenazah tersebut merupakan Almarhum Kiai Haji Achmad Baidowi asal Dusun Banbalang, Desa Batoporo Barat, Kecamatan Kedungdung, Kabupaten Sampang, Madura.

Bahkan, jenazah Kiai Haji Achmad Baidowi selain masih utuh juga berbau wangi.

Fenomena itu diketahui oleh warga setempat setelah makam almarhum ambruk pada (23/11/2020) kemarin sekitar 13.00 WIB lantaran sering diguyur hujan beberapa hari sebelumnya.

Ambruknya makam pengasuh Madrasah Dakwatut Tauhid di masa hidupnya itu diketahui pertama kali oleh putranya yakni, Kiai Sofyan Ahmad Putra saat hendak keluar Masjid dan pada saat itu pasca hujan deras.

Kiai Sofyan Ahmad Putra mengatakan, bahwa kemungkinan besar ambruknya makam almarhum karena dinding penutup mayat sudah rapuh.

"Saya mengetahuinya saat keluar masjid dan tiba-tiba kaget melihat makam Abah ambruk," ujarnya kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (24/11/2020).

"Kemarin tampak jelas ambruknya, Mas, karena kuburan Abah diletakkan tidak jauh dari masjid, tepatnya di sebelah selatan masjid," imbuhnya.

Mengetahui hal itu, pihaknya meminta tolong kepada masyarakat setempat untuk membenarkan kembali makam almarhum.

Kemudian, berinisiatif untuk mengganti kain kafan milik almarhum yang sudah tampak kotor dengan noda tanah di mana-mana.

"Untuk pergantian kain kafan langsung dilakukan di dalam kuburan tanpa mengangkat mayat ke atas kuburan," jelas Kiai Sofyan Ahmad Putra.

Sementara, warga setempat yang pada saat itu berada di lokasi Muhammad Da’i mengaku terkejut saat melihat kondisi mayat almarhum yang masih utuh.

Bahkan, menurutnya mayat almarhum saat hendak diganti kain kafan beraroma wangi.

"Saya kaget selain kondisinya utuh, mayat almarhum juga wangi, saya terharu," terangnya.

Menurutnya, semasa hidup almarhum Kiai Haji Achmad Baidowi merupakan ulama kharismatik yang dikenal selalu mengajarkan nilai kebaikan di masa hidupnya.

"Saya berharap amal baik beliau diterima oleh Allah SWT dan mendapatkan surga-Nya," pungkasnya. (Hanggara Pratama)

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved