Efek Video Dugem 2 Pemain Timnas U-19 Viral, Serdy & Yudha Dicoret dari Bhayangkara Solo FC & PSSI
Efek video dugem 2 pemain Timnas U-19 setelah viral, Serdy dan Yudha dicoret dari Bhayangkara Solo FC & PSSI, begini keterangan resmi klub
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Adrianus Adhi
Penulis: Sarah, Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Dua pemain Timnas U-19 dicoret setelah video dugemnya viral di media sosial.
Dua pemain Timnas U-19 itu juga tim Bhayangkara Solo FC, Serdy Ephy Fano dan Mochamad Yudha Febrian.
Tak hanya oleh Bhayangkara Solo FC, namun PSSI juga mencoret nama Serdy dan Yudha dari daftar pemainnya.
Video dugem Serdy dan Yudha beredar viral di Twitter berdurasi 24 detik.
Dalam rekaman itu kedua pemain ini sedang menghabiskan waktu di klub malam bersama seorang wanita.
Setelah video mereka beredar dan viral, tak pelak mengundang banyak komentar dari warganet yang melihat.
Kini setelah melakukan rapat manajemen, Bhayangkara Solo FC pun mulai mengambil keputusan untuk pemain tersebut.
Baca juga: Jasa Nicholas Saputra Menolong Soimah Pertama Kali Merantau ke Jakarta, Hingga Kini Tak Bisa Lupa
Baca juga: Hotman Paris Ungkap Cerita Gisel 3 Tahun Lalu Beri HP ke Manajer, File yang Dihapus Kini Muncul Lagi

Manajer Bhayangkara Solo FC, AKBP I Nyoman Yogi Hermawan menjelaskan, pihak klub akhirnya memilih melepas Serdy setelah dinilai melakukan tindakan indisipliner.
“Bhayangkara Solo FC mewajibkan seluruh pemain untuk menjaga attitude dan kedisiplinan baik di dalam dan di luar lapangan,” tegas Yogi Hermawan seperti dikutip dari laman resmi klub, Jumat (4/12/2020).
Dengan keputusan tersebut, diharapkan Serdy Ephy Fano bisa belajar dan menjadi lebih baik di kemudian hari.
Bhayangkara Solo FC juga telah memenuhi hak-hak pemain asal Maluku itu sesuai yang tertera dalam kontrak.
Baca juga: Jersey Nomor Punggung 13 Milik Bek Arema FC Putri, Shafira Ika Putri Laris Manis
Baca juga: Klub Thailand dan Malaysia Pernah Mau Pinjam Striker Arema FC, Dedik Setiawan

“Setiap insan tidak ada yang sempurna, semoga Serdy tetap semangat dan memperbaiki kekurangan sehingga ke depan dia dapat memenuhi cita-citanya menjadi pemain bola profesional yang mampu mengharumkan nama bangsa,” jelas Yogi.
“Bhayangkara berharap kejadian ini menjadi bahan introspeksi Serdy. Yang bersangkutan pemain bertalenta, umur masih muda dan masih memiliki kesempatan ke depannya,” pungkasnya.
- Respons PSSI
Sama seperti Bhayangkara Solo FC, PSSI juga memilih mencoret nama Serdy dan Yudha pada Selasa (24/11/2020).