Arema FC Sebut Tak Ada Renegosiasi Kontrak, Harap Tim Bisa Ambil Sisi Positif dari Mundurnya Liga

SURYAMALANG.COM, KLOJEN - General Manager Arema FC, Ruddy Widodo memastikan tak ada renegosiasi kontrak baru, sekalipun ketika kompetisi berlanjut telah berganti tahun dari tahun 2020 menjadi 2021.

Bagi manajemen Arema FC, renegosiasi kontrak baru dinilai tak perlu dilakukan karena dalam surat keputusan PSSI nomor SKEP/69/XI/2020, telah dicantumkan kompetisi berlabel 'lanjutan kompetisi 2020-2021'.

"Dalam SKep yang dikeluarkan PSSI sudah jelas isinya ialah lanjutan kompetisi. Jadi tinggal melanjutkan, sehingga tidak perlu renegosiasi kontrak baru," ujar Ruddy Widodo, Minggu (13/12/2020).

Terkait kontrak para pemain dan pelatih Arema FC musim ini, Ruddy menjelaskan sejauh ini tak ada masalah dan durasi kontrak semua pemain masih aman untuk bermain hingga tahun depan.

"Secara kontrak pemain dan staf pelatih juga mengikuti sampai berakhirnya kompetisi. Soal gaji juga tidak ada masalah karena sudah diatur dalam SKep federasi yaitu 25 persen selama kompetisi belum berjalan, sementara setelah bergulir menjadi 50 persen," jelasnya.

Sementara itu, terlepas soal rekontrak, pria asal Madiun itu berharap para pemain dan pelatih dapat mengambil sisi positif dari adanya penundaan kompetisi ini, dari yang semula direncanakan akan digelar November, kemudian diundur jadi Februari 2021.

"Saya katakan ke pemain, seharusnya mereka bersyukur karena mundurnya kompetisi ini mereka masih ada penghasilan saat Idul Fitri mendatang, karena kompetisi dimulai bulan Februari. Jika saja kalau kompetisi jadi digelar bulan November kemarin,tentu saat Idul Fitri kompetisi sudah selesai dan tidak ada aktivitas sepak bola," kata Ruddy saat ditemui di kantor Arema FC.