Berita Surabaya Hari Ini

Rancangan Bangunan Karantina Berkonsep Ramah Lingkungan Karya Mahasiswa ITS Surabaya

Mahasiswa ITS Surabaya menggagas rancangan bangunan berkonsep ideal untuk karantina selama pandemi Covid-19.

Editor: Zainuddin
suryamalang.com

SURYAMALANG.COM - Mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya menggagas rancangan bangunan berkonsep ideal untuk karantina selama pandemi Covid-19.

Melansir laman ITS, Senin (14/12/2020), bangunan bernama Among Raga ini juga berkonsep ramah lingkungan.

Gedung 42 lantai ini memiliki ruang terbuka hijau untuk kesehatan dan kesejahteraan penghuni selama karantina.

Ketua Tim, Nathanael Christopher Sutopo mengatakan Among Raga diambil dari bahasa Jawa yang berarti merawat tubuh.

Nama ini sesuai dengan konsep karantina yang digunakan.

Desain yang diterapkan merupakan pencerminan kearifan lokal dari masyarakat Asia Tenggara, yaitu gotong royong.

"Pandemi ini bisa dilalui dengan bekerja sama untuk menjaga sesama dengan menjaga diri. Setiap orang itu bisa among raga," ungkap Nathanael Christopher.

Among Raga juga untuk mematahkan stigma masyarakat terhadap karantina yang terkesan membosankan, terkurung, dan tidak produktif.

Karena mengusung konsep open space, bangunan ini akan mendukung kesejahteraan para penghuni, terutama yang reaktif atau positif Covid-19.

"Bangunan karantina didesain dengan sistem dan fasilitas yang memadai. Bukan hanya untuk mencegah penyebaran, tetapi juga untuk efek psikologis," jelasnya.

Bangunan itu juga dilengkapi dengan fasilitas Intensive Care Unit (ICU) untuk penghuni yang didapati reaktif atau bahkan positif Covid-19.

Sistem ventilasi di unit ICU akan menerapkan ruangan dengan tekanan rendah sehingga arus udara akan bisa dikontrol untuk menjauhi tempat yang kemungkinan tinggi bagi virus tersebut menyebar.

Desain dari bangunan yang berupa double skin layer pada fasad diambil dari Salak.

Desain ini berguna untuk memaksimalkan pemanfaatan sinar matahari dan sirkulasi alami dari angin.

Pada layer terluar dipasang panel surya sebagai produksi energi untuk bangunan, sekaligus sebagai pemecah angin serta memberi keteduhan pada penghuni gedung.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved