Berita Lumajang Hari Ini
Dua Ekor Sapi Senilai 28 Juta Lenyap Tanpa Jejak Saat Dini Hari, Maling Sapi di Lumajang
Pagi buta itu, tetangganya mengetahui 1 sapi milik Sodik yang paling kecil, berkeliaran di jalanan kampung.
Penulis : Tony Hermawan , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - Aksi maling sapi kembali terjadi di Lumajang, Jawa Timur.
Kali ini Sodik warga Dusun Krajan Wetan, Desa Selok Gondang, Kecamatan Sukodono yang jadi korban pencurian sapi.
Pria berusia 51 tahun ini hanya bisa tertunduk lesu, 2 sapinya hilang dalam sekejap pada Senin dini hari (28/12/2020).
"Dari anakan sudah saya rawat itu (sapi)," kata Sodik, Senin (28/12/2020).
Ia bercerita, saat sapinya disatroni maling tak sedikit pun mendengar suara mencurigakan dari kandang. Padahal pintu kandang sapi telah dijebol maling.
Ia baru mengetahui 2 ekor sapinya hilang justru dari tetangganya.
Pagi buta itu, tetangganya mengetahui 1 sapi milik Sodik yang paling kecil, berkeliaran di jalanan kampung.
Mengetahui ada yang tak beres, sontak saja tetangganya langsung berteriak membangun warga.
"Saya dengar tetangga saya teriak-teriak sapi siapa lepas, langsung bangun ngecek kandang ternyata 2 sapi saya hilang," ujarnya.
Mengetahui sapinya tak ada di kandang, Ia pun langsung bergotong-royong bersama warga setempat mencari jejak pencuri.
Namun sayang, hingga saat ini dua sapi tersebut belum diketahui keberadaannya.
Kini Ia hanya bisa pasrah 2 sapi yang dirawat sejak 3 tahun lalu hilang, dan ditafsir kerugiannya sampai Rp 28 juta.
Kapolsek Sukodono AKP Ahmad Sutiyo mengatakan, pihaknya sedang melakukan pengejaran.
"Kalau perkiraan kami sapi dan pelaku masih berada di Lumajang, akan kami tangkap segera," pungkasnya.
Catatan Redaksi: Bersama-kita lawan virus corona. SURYAMALANG.COM mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan. Ingat pesan ibu, 3M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, dan selalu Menjaga jarak).