Nasional

Prosedur Vaksinasi Covid-19 Terhadap Presiden Jokowi Tidak Beda dengan Masyarakat Umum

Prosedur vaksinasi Covid-19 Presiden Joko Widodo tidak beda dengan masyarakat. Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Staf Kepresidenan Moeldoko

Editor: eko darmoko
Tribunnews.com
Presiden Joko Widodo 

SURYAMALANG.COM - Prosedur vaksinasi Covid-19 terhadap Presiden Joko Widodo tidak beda dengan masyarakat.

Hal ini disampaikan oleh Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Moeldoko.

Moeldoko menyebut, tak ada mekanisme khusus saat Presiden Jokowi divaksinasi Covid-19.

Vaksinasi terhadap Jokowi, kata dia, prosedurnya sama dengan masyarakat umum.

Baca juga: Presiden Jokowi Pastikan Vaksinasi Covid-19 di Indonesia Digelar Pertengahan Januari 2021, Gratis!

Baca juga: Semua Rakyat Indonesia Mendapatkan Vaksin Covid-19, Tidak Ada Kaitannya dengan BPJS Kesehatan

Presiden Jokowi
Presiden Jokowi (Tribunnews.com)

"Kalau vaksinasi kepada Presiden sama, tidak ada bedanya dengan yang lain karena prosedurnya sama."

"Mungkin petugas dateng tinggal buka, jebret, selesai, kan begitu, enggak terlau sulit," kata Moeldoko di kantornya, Senin (4/1/2021).

Moeldoko mengatakan, jadwal vaksinasi Presiden disesuaikan dengan penerbitan izin edar darurat atau emergency use authorization vaksin yang saat ini belum dikeluarkan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).

Ditargetkan, vaksinasi akan dimulai pada pertengahan atau minggu ketiga Januari 2021.

"Kita tunggu, tinggal tunggu waktunya, tinggal tunggu jadwalnya," ujarnya.

Moeldoko memastikan, tidak sulit untuk mengatur pelaksanaan vaksinasi Presiden Jokowi.

Justru, yang betul-betul harus dipikirkan ialah distribusi dan lokasi vaksinasi untuk masyarakat umum.

Jokowi, kata Moeldoko, sebelumnya juga sudah memerintahkan seluruh pemangku kepentingan yang berkaitan dengan vaksin untuk mengatur penyelenggaran vaksinasi dengan sebaik-baiknya.

"Siapa berbuat apa, bagaimana mengaturnya, waktunya berapa lama, cara distribusinya bagaimana, dan seterusnya, yang menjadi prioritas siapa," kata Moeldoko.

"Semuanya sudah diberikan petunjuk oleh Presiden kira-kira dua bulan yang lalu, sehingga semuanya sekarang sudah pada posisi menunggu kapan janjinya dilakukan," tuturnya.

Petugas mengecek kontainer berisi vaksin Covid-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (6/12/2020). Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan perusahaan farmasi Sinovac, China, tiba di tanah air untuk selanjutnya akan diproses lebih lanjut ke Bio Farma selaku BUMN produsen vaksin.
Petugas mengecek kontainer berisi vaksin Covid-19 saat tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (6/12/2020). Sebanyak 1,2 juta dosis vaksin Covid-19 buatan perusahaan farmasi Sinovac, China, tiba di tanah air untuk selanjutnya akan diproses lebih lanjut ke Bio Farma selaku BUMN produsen vaksin. (ANTARA FOTO/DHEMAS REVIYANTO)

Sebelumnya, Presiden Jokowi telah berulang kali menyampaikan bahwa dirinya akan menjadi orang pertama yang divaksin Covid-19.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved