Belum Resmi Beroperasi, Pengendara Sudah Lintasi Jalan Lingkar Selatan Tuban

SURYAMALANG.COM, TUBAN - Jalan Lingkar Selatan (JLS) atau ringroad sudah menjadi pilihan pengguna jalan, baik motor maupun mobil. 

Jalan sepanjang 19 kilometer mulai dari hulu Desa Tunah kemudian titik hilir Desa Bogorejo atau Jalan Soekarno-Hatta menjadi alternatif bagi pengguna jalan menghindari kemacetan atau jalan nasional yang rusak. 

Kondisi jalan yang dibangun menggunakan APBD 2019 dan 2020 tersebut telah selesai di akhir tahun 2020, namun belum diresmikan. 

Penendara lewat JLS untuk menghindari jalan rusak maupun kemacetan di kota, baik apabila mau ke Surabaya atau pulang ke Tuban. 

Jalan ini dinilai efektif, karena memudahkan akses warga sekitar agar lebih cepat sampai tujuan. 

Plt Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Tuban, Gunadi belum bisa memastikan jadwal operasional jalan Ring Road atau JLS. 

Pihaknya masih menunggu rapat sekaligus pengecekan kesiapan sarana prasarananya, mulai jalan, rambu, pengaturan manajemen rekayasa lalu lintasnya, dan lain lain. 

"Rambu-rambu juga belum tuntas. Kami akan kaji dulu dirapat," ungkap Gunadi kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (13/1/2021).

Sampai sekarang belum ada rambu-rambu yang terpasang sehingga rawan dan membahayakan bagi pengguna jalan.

Motor, mobil, dan truk kecil sudah mulai melintas di JLS.

Sedangkan  truk ukuran besar belum menggunakan JLS.