Kota Malang Ajukan Formasi 1400 Guru Lewat Skema P3K, Dikbud : GTT Bisa Daftar !

Penulis : Sylvianita Widyawati , Editor : Dyan Rekohadi

SURYAMALANG.COM, MALANG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Malang mengajukam formasi 1400 guru lewat skema P3K ( Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja).

Kabid Pembinaan Ketenagakerjaan Dikbud Kota Malang, Sri Handayani mengatakan, GTT (Guru Tidak Tetap) boleh ikut, terutama yang sudah punya NUTPK dan tercatat di Dapodik. 

Data sampai 1 November 2020, jumlah kebutuhan guru SD sebanyak 2548. Sedang guru PNS ada 1666.

Sedang kebutuhan guru SMP ada 1762. Sedang guru PNS SMP ada 861.

Kebutuhan guru mencapai 1303 namun diusulkan 1400 guru P3K.

"Saat ini kebutuhan guru diisi guru honorer. Nanti akan diisi guru P3K," jelas Bu Yani, panggilan akrabnya.

Sedang angka pensiun guru SD sampai November 2020 sebanyak 119 orang. Pada 2021 ada 123 guru yang pensiun.

Kemudian untuk guru SMP yang pensiun sampai November 2020 ada 80 orang. Dan pada 2021 ada 84 orang.

"Rencana tes P3K tahun ini. Mudah-mudahan bisa terpenuhi. Sebab kami hanya mengusulkan," kata dia.

Selain NUPTK dan masuk Dapodik, karena ini seleksi guru, maka sertifikasi guru juga menjadi syaratnya.

Mendikbud Nadim Makariem pernah menyampaikan skema 1 juta guru lewat P3K.

Maka akan diadakan tes hingga tiga kali. Jika belum lolos, maka bisa mengikuti lagi.

Selain itu juga akan dibantu materi lewat daring sebelum pelaksanaan ujian P3K.