Tangis Pilu Angela Gilsha Peluk Abu Marco Panari: 'Aku Taruh Kamu di Kamar'

'Aku Taruh Kamu di Kamar', Angela Gilsha Peluk Abu, Marco Panari Bahagia Lakukan Ini Sebelum Tiada

Editor: Bebet Hidayat
Instagram @marc0panari
Tangis Pilu Angela Gilsha Peluk Abu Marco Panari: 'Aku Taruh Kamu di Kamar' 

Kini Angela Gilsha hanya bisa menatap pilu karena tak ada lagi sang adik yang bisa ia ajak untuk ngobrol bersama.

"Setiap kita ngobrol juga pasti topiknya ngga jauh jauh tentang keberadaan kita di dunia ini, tentang kematian juga sering kita bahas.. reinkarnasi, surga, neraka, dimensi, universe, spiritual consciousness.. teori teori konspirasi yang seru.

Sama siapa lagi aku bisa bahas hal hal seperti ini selain sama kamu marco?"

Sampai saat ini, artis kelahiran 2 Juli 1994 tersebut masih belum percaya mengapa sang adik harus pergi secepat ini.

Padahal menurutnya, Marco Panari masih sangat muda.

Masih banyak yang ingin diraih Marco Panari yang sebelum meninggal dunia sedang merintis karir.

Selain itu, Angela Gilsha juga belum lama ini membelikan mobil baru untuk sang adik.

"Sampai detik ini pun aku masih bertanya tanya.. kenapa sekarang Tuhan? Kenapa Marco?

Marco masih kecil, masih banyak hal hal yang perlu dia lakukan, karirnya baru mau naik, baru kakak beliin mobil... kenapa??"

Meski sangat berat, Angela Gilsha berusaha mengikhlaskan kepergian sang adik.

Menurutnya saat ini hanya waktu yang bisa menyembuhkannya.

"Aku berusaha untuk bisa ikhlas tapi rasanya berat.. sangat berat.

Rasanya cuma waktu yang bisa menyembuhkan semuanya."

Meski berat untuk ikhlas, ada yang membuat Angela Gilsha lega di detik-detik kepergian sang adik.

Sehari sebelum Marco Panari mengembuskan napas terakhirnya, ia sempat berlatih menyetir mobil dengan sang mama.

Halaman
1234
Sumber: TribunNewsmaker
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved