Brookesia Nana Tercatat Sebagai Reptil Terkecil di Bumi, Tubuhnya Hanya Sepanjang 13,5 Milimeter

SURYAMALANG.COM - Para ilmuwan telah mengidentifikasi Brookesia nana sebagai reptil terkecil di bumi.

Perusakan hutan di bagian utara Madagaskar telah mengancam kelangsungan hidup hewan tersebut.

Melansir Associated Press (AP), Jumat (6/2/2021)

Ahli reptil di Bavarian State Collection of Zoology di Munich, Jerman bernama Frank Glaw mengatakan bahwa tubuh spesimen jantan itu hanya sepanjang 13,5 milimeter (sedikit lebih dari 1/2 inci).

Hewan itu setidaknya 1,5 milimeter lebih kecil dari pemegang rekor sebelumnya, anggota lain dari keluarga Brookesia.

Glaw menyebut pemandu lokal telah melihat bunglon jantan kecil dan betina yang sedikit lebih besar di lereng gunung selama ekspedisi 2012.

Mengutip kantor berita AFP, ekspedisi gabungan ilmuwan Jerman dan Malagasi tersebut tidak mengetahui dua spesimen yang dikumpulkan tersebut adalah hewan dewasa hingga beberapa saat kemudian.

"Anda benar-benar harus berlutut untuk menemukannya," kata Glaw kepada AP dalam wawancara telepon pada Jumat.

Reptil tersebut jelas tersamarkan dan bergerak sangat lambat.

Glaw dan rekan-rekannya melakukan CT scan pada bunglon betina.

Glaw menemukan bahwa telur dewasa tersebut mengandung dua telur.

Untuk bunglon jantan, para peneliti mengamati dari dekat pada alat kelaminnya yang 'berkembang dengan baik'.

Peneliti menemukan bahwa alat kelamin spesimen Brookesia nana hampir seperlima dari ukuran tubuhnya.

Hal itu yang memungkinkan bunglon jantan kawin dengan betina yang lebih besar.

"Aku tidak meragukan bahwa itu jantan dewasa," kata Glaw.