Berita Blitar Hari Ini
Modus Pria Blitar Perdayai Cewek Penjual Kartu Perdana, Kenalan di Medsos Lalu Ajak COD
Pria berinisial HP (30) memperdayai cewek berinisial AF di Desa Maliran, Blitar.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Zainuddin
SURYAMALANG.COM, BLITAR - Pria berinisial HP (30) memperdayai cewek berinisial AF di Desa Maliran, Blitar.
Saat beraksi, pria asal Desa Maliran, Kecamatan Ponggok, Kabupaten Blitar ini menodongkan pisau ke korban.
"Kami mendapat ciri-ciri pelaku dari korban. Setelah penyelidikan, kami menangkap pelaku di Desa Maliran," kata AKBP Yudhi Hery Setiawan, Kapolres Blitar Kota kepada SURYAMALANG.COM, Senin (8/3/2021).
Kasus ini bermula saat tersangka kenalan dengan korban di media sosial pada awal Februari 2021.
Kebetulan, korban jualan kartu perdana seluler dengan cara pemasaran melalui media sosial.
Pelaku berpura-pura membeli kartu perdana seluler milik korban.
Awalnya, mereka komunikasi lewat media sosial.
Lalu, pelaku mengajak korban COD di Desa Maliran.
"Pelaku yang menentukan lokasi bertemu dengan mengirim map ke korban," ujar Yudhi.
Tanpa curiga, korban datang ke lokasi yang sudah ditentukan pelaku.
Sesampai di lokasi, pelaku langsung menodongkan pisau ke korban.
Pelaku meminta ponsel dan kartu perdana milik korban.
"Merasa nyawanya terancam, korban langsung kabur dan melapor ke polisi. Kami menangkap pelaku pada akhir Februari 2021," katanya.
Selain menangkap pelaku perampasan, polisi juga menangkap dua pencuri di warung bakso Desa Bangsri, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Dua pelaku berinisial SR (29) dan RH (19) itu warga Desa Penataran, Kecamatan Nglegok, Kabupaten Blitar.
Dua pelaku menggasak sejumlah barang berupa ponsel, tabung gas elpiji, daging bakso, dan pangsit dari warung bakso itu.
"Kasus pencurian ini terungkap dari barang bukti ponsel. Kami mendapat informasi barang bukti ponsel berada di Lodoyo dan mengembang ke dua pelaku ini," katanya.