Berita Arema Populer Selasa 23 Maret 2021: Tamparan Keras Laga Perdana, Bruno & Caio Masih Lemah

SURYAMALANG.COM, MALANG - Berikut berita Arema populer Selasa 23 Maret 2021 mengenai hasil evaluasi Arema FC di Piala Menpora 2021.

Selain itu, berita Arema populer hari ini juga mengulas hasil kerja Bruno Smith dan Caio Ruan yang belum memuaskan. 

Selengkapnya, simak berita Arema populer berikut ini.

1. Tamparan keras laga perdana Arema FC

Lini pertahanan Arema FC masih lemah dan perlu ada perbaikan untuk laga lanjutan Piala Menpora 2021.

Kelemahan ini terlihat saat Arema FC tertahan imbang 1-1 atas PS Tira Persikabo di Stadion Manahan Solo, Minggu (21/3/2021).

Dalam pertandingan itu terlihat Arema FC gemar menyerang dan menekan.

Namun ketika mendapat serangan, lini belakang Arema FC tidak siap dan kebingungan.

Alhasil gawang Arema bobol di menit 11.

"Kami akan benahi lini belakang," kata Kuncoro, asisten pelatih Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Senin (22/3/2021).

Tim pelatih mengganti M Roby dan Rizky Dwi dalam laga kemarin agar gawang Arema FC tidak terbobol lagi.

M Roby diganti oleh Caio Ruan di menit 45+3.

Sedangkan Rizky diganti oleh Sandy Ferizal menit 45.

"Saya melihat Roby masih kurang. Rizky baru sembuh dari sakit, dan kondisinya agak drop. Makanya saya cepat mengganti pemain kemarin karena untuk menambal itu," jelasnya.

2. Striker kurang tenang 

Arema FC hanya mendapat satu poin di laga perdana Grup A Piala Menpora 2021 melawan Persikabo, Minggu (22/3/2021).

Satu poin itu didapat usai laga berakhir imbang 1-1.

Padahal Arema FC berkali-kali mendapat peluang gol.

Tapi, duet Kushedya Hari Yudo dan Dedik Setiawan gagal memanfaatkan peluang-peluang tersebut.

Bahkan Yudo sempat mendapat peluang emas di menit-13.

Kala itu Yudo berhadapan satu lawan satu dengan kiper Persikabo.

Tapi, Yudo gagal memanfaatkan peluang tersebut.

"Saya hitung ada tiga peluang emas, tapi tidak jadi gol," kata Kuncoro, asisten pelatih Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Senin (22/3/2021).

Kuncoro minta dua itu agar lebih tenang saat mendapat peluang, terutama ketika sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper lawan.

"Kami akan benahi itu. Bagaimanapun striker harus punya ketenangan. Tapi, faktor keberuntungan juga mempengaruhi. Terbukti satu gol Arema yang dicetak Dendi itu proses golnya tidak disengaja," jelasnya.

Kuncoro optimis Arema FC bisa tampil lebih baik di dua laga yang tersisa lawan Barito Putera dan PSIS Semarang.

"Kami tetap optimis dan akan terus berusaha. Bagaimanapun Allah yang menentukan hasilnya," ujar pelatih yang juga mantan pemain Arema itu.

3. Bruno Smith dan Caio Ruan masih lemah 

Bruno Smith dan Caio Ruan menjalani debut memperkuat Arema FC saat melawan PS Tira Persikabo di Stadion Manahan Solo, Minggu (21/3/2021).

Bruno Smith yang main sejak menit awal sebagai playmaker.

Tapi, Bruno Smith sering kehilangan bola dan tidak banyak mendapat bola.

Padahal Bruno Smith bertugas memanjakan Dedik Setiawan dan Kushedya Hari Yudo yang berposisi sebagai penyerang.

Sedangkan Caio Ruan dimainkan di akhir babak pertama menggantikan M Roby.

Tapi, Caio Ruan juga tampil tidak begitu memuaskan.

Stopper berpostur tinggi itu sering telat mundur saat lini pertahanan Arema FC mendapat serangan dari lawan.

"Hitungannya untuk pertandingan pertama, keduanya cukup lumayan. Tidak terlalu bagus juga tidak terlalu buruk," kata Kuncoro, asisten pelatih Arema FC kepada SURYAMALANG.COM, Senin (22/3/2021).

Kuncoro menganggap hal itu lumrah karena stamina dua pemain asing itu belum maksimal.

Caio baru pulih dari cedera otot paha.

Sedangkan Bruno telat gabung tim karena harus menjalani karantina selama sepekan di Jakarta, baru kemudian ke Malang.

"Ini menjadi pertandingan pertama mereka dengan Arema FC. Kondisi mereka juga belum maksimal. Bruno baru gabung, Caio baru sembuh. Kalau secara skill, kami tidak meragukan. Kami akan perbaiki," jelasnya.

Penulis: Sarah Elnyora/Editor:Adrianus Adhi/ SURYAMALANG.COM

Simak juga berita menarik Arema dan Piala Menpora 2021 lainnya