Diburu Nafsu, 2 Pasangan ABG Viral Bercumbu di Tempat Umum, di Atas Motor dan Lapak Jualan
Diburu nafsu, 2 pasangan ABG viral terekam bercumbu di tempat umum, di atas motor dan lapak jualan
Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, MALANG - Dua pasangan ABG bercumbu di tempat umum di kawasan wisata Kota Enrekang, Sulawesi Selatan.
Mirisnya, video 2 pasangan ABG tersebut viral di media sosial Selasa (20/4/2021).
Aksi bercumbu dilakukan dua pasangan ABG tersebut dilakukan di atas motor dan di lapak jualan.
Mengutip TribunTimur, lokasi video viral ABG tersebut terjadi di Anjungan Wisata Sungai Mata Allo Kota Enrekang.
Padahal, Anjungan Wisata Sungai Mata Allo itu baru diresmikan pada 19 Februari 2021 lalu.
Saat peresmian anjungan ini dihadiri langsung oleh Gubernur Sulsel, Prof Nurdin Abdullah didampingi Bupati Enrekang, Muslimin Bando.
Dalam video berdurasi 29 detik, terlihat dua pasang ABG tengah asyik bercumbu di Anjungan Wisata Sungai Mata Allo.
• Luna Maya Heran, Nagita Slavina Pakai Tas Branded untuk Tempat Sepatu, Dijawab Enteng oleh Gigi
• KRI Nanggala Hilang Kontak, Indonesia Banjir Tawaran Bantuan dari Negara Sahabat, Termasuk Amerika

Tampak satu pasangan bercumbu di stand UKM anjungan wisata, sementara satu pasangan lainnya bercumbu di atas motor yang terparkir di depan stand UKM yang sama.
Video itu pun viral dan menuai kecaman dari sejumlah warga, apalagi perbuatan itu diduga dilakukan dalam bulan Suci Ramadhan.
Salah satunya dari Ketua Komunitas Perlindungan Perempuan dan Anak Massenrempulu (KP2AM), Sry Yanthi Ningsih.
Sry Yanthi Ningsih sangat menyayangkan adanya aktifitas asusila yang terjadi di Anjungan Sungai Mata Allo, Enrekang itu.
Apalagi videonya saat ini sudah menyebar bukan saja di Enrekang tapi menjadi perbincangan dan konsumsi publik di luar Kabupaten Enrekang.
Apalagi pelakunya disinyalir masih anak di bawah umur.
Baca juga: Pernah Dapat Notif Tag Atau Mention Konten Dewasa di Facebook? Sebaiknya Harus Diapain? Simak Ini
• Belum Jadi Beli Arema FC,Crazy Rich Malang Gilang Widya Kini Dukung Klub Raffi Ahmad RANS Cilegon FC

Menurutnya, seharusnya fasilitas yang disiapkan pemerintah betul-betul dimanfaatkan untuk area wisata bagi masyarakat.
"Saya sangat menyayangkan, seharusnya Siapapun pelakunya anak dibawa umur atau orang dewasa sangat tidak wajar apalagi ini Bulan Suci Ramadhan," tegas Sry Yanthi Ningsih dikutip dari TribunEnrekang.com artikel 'VIDEO: Pasangan Muda-Mudi Berbuat Mesum di Anjungan Wisata Sungai Mata Allo Enrekang'.
Sry Yanthi Ningsih berharap orang tua melakukan pengawasan ekstra kepada anak-anak mereka dan pemerintah mulai memperketat penjagaan disekitar area anjungan.
Menurutnya jika masalah anak, itu adalah tanggungjawab semua pihak termasuk masyarakat sekitar.
Namun ada yang punya peran penting dalam membentuk watak anak hingga tumbuh menjadi pribadi yang baik yaitu orang tua mereka.
"Jangan pernah lalai dalam sekejap pun untuk mengontrol mereka. Apalagi kalau anak sudah larut malam belum juga pulang, orang tua sudah saatnya mulai cemas," ujarnya.
Berikut cuplikan video-nya:
- Kasus serupa
Sebelumnya, kasus seupa juga terjadi di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan.
Empat pasangan muda mudi digerebek oleh Tim Patroli Gabungan Trantibmas Bone, Senin (19/4/2021) malam.
Tiga pasangan muda mudi diamankan di Kawasan Pelabuhan Bajoe, arah menuju Pelabuhan Rakyat.
Sementara satu pasangan diamankan di salah perumahan.
Kepala Bidang Binmas Satpol-PP Bone, Muhammad Irfan Nur saat di konfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
"Iya benar, kita lakukan operasi Trantib di bulan ramadan. Ada empat pasangan berhasil diamankan oleh tim gabungan tadi malam," katanya Selasa (20/4/2021) dikutip dari TribunBone.com artikel 'Empat Pasangan Digerebek di Bone, Tiga Didapat di Bajoe dan 1 di Perumahan'.
Baca juga: Modus Begal Sadis yang Sasar Pasangan Muda-Mudi di Bandar Lampung, Todongkan Golok dan Senpi
• Kisruh Dualisme Sepak Bola di Eropa, Florentino Perez Ngotot European Super League Harus Digelar
Ia mengatakan, tiga pasangan yang di dapat di Kawasan Pelabuhan Bajoe berada di dalam mobil berbeda.
Kondisi di lokasi tersebut ketika malam hari gelap gulita. Kurang pencahayaan.
Petugas memeriksa satu per satu mobil yang terparkir dan meminta pasangan tersebut turun dari mobil.
"Tiga pasangan ini kita amankan di tiga mobil berbeda. Saling berjarak. Pengakuan mereka hanya pacaran," terangnya.
"Untuk mengarah ke perbuatan mesum, belum ada mengarah ke sana. Hanya berkumpul bukan muhrim," tambahnya.
Sementara satu pasangan yang berhasil diamankan di salah satu perumahan berkat laporan masyarakat.

Kata Irfan, masyarakat resah dengan tindakan laki-laki yang selalu membawa perempuan ke rumah tersebut.
"Laporan masyarakat yang kami terima, pasangan ini diduga berbuat mesum. Si laki-laki sudah beberapa hari diperhatikan selalu membawa perempuan ke rumah tersebut," ungkapnya.
Pihaknya pun akan memanggil orang tua keempat pasangan tersebut.
"Kita panggil orang tua kedua bela pihak untuk mereka melakukan pembinaan kepada anaknya," tegasnya.
Penulis: Sarah Elnyora/ SURYAMALANG.COM
Ikuti berita viral dan video viral lainnya.