Fakta Baru Penemuan Mayat Cewek Membusuk di Kebun Tebu Desa Kedungpedaringan, Ada Kasus Tabrak Lari

Reporter: Erwin Wicaksono

SURYAMALANG.COM, MALANG - Wanita berinisial DL tewas mengenaskan di kebun tebu Desa Kedungpedaringan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang, Jumat (23/4/2021).

Saat ditemukan, mayat wanita asal Dusun, Boro, Desa Curung Rejo, Kecamatan Kepanjen ini dalam kondisi membusuk, terbungkus karpet, kaki terikat rafia.

"Itu yang memperkuat bahwa wanita itu adalah korban pembunuhan. Tidak mungkin mayat korban hanya diangkat oleh satu orang," kata AKBP Hendri Umar, Kapolres Malang kepada SURYAMALANG.COM.

Hendri memperkirakan korban meninggal lebih dari 48 jam sebelum penemuan mayat tersebut.

"Kondisi mayatnya sudah tidak bagus. Ada bekas kelupasan rambut yang diduga milik korban."

"Diduga mayat korban tersangkut pohon atau ranting saat ditaruh di lokasi," ucapnya.

Tiga hari sebelum penemuan mayat perempuan itu, korban sempat menjadi korban tabrak lari di sekitar Stadion Kanjuruhan.

"Saat itu korban ditolong temannya di rumah yang tidak jauh dari lokasi," ungkap Hendri.

Sampai sekarang polisi masih memeriksa pria berinisial SR (27).

SR adalah pemilik karpet yang membungkus mayat korban.

"Kami sudah memeriksa tiga orang, termasuk SR," imbuhnya.