Berita Persija Hari Ini
Buntut Kerumunan Massa Suporter Persija dan Persib, Nasib Liga 1 2021 Disorot, Apakah Dibatalkan?
Buntut Kerumunan Massa Suporter Persija dan Persib, Nasib Liga 1 2021 Disorot, Apakah Jadi Bergulir?
Jika The Jakmania merayakan kemenangan, oknum Bobotoh (penggemar Persib) turun ke jalan untuk melampiaskan kekecewaan setelah tim mereka kalah.
Sebagian oknum suporter Persib itu bertindak anarkistis di depan Graha Persib dan melakukan perusakan kepada mobil berpelat B.
Salah satu yang menjadi korban adalah kakak dari kiper Persib, Muhammad Aqil Savik.
Lewat unggahan Instagram Story-nya, Aqil membagikan foto mobil yang terdapat coretan di bagian kap mesin dan kaca depan.
PSSI selaku induk sepak bola Indonesia telah meminta maaf atas insiden tersebut.
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan bahkan langsung menegur Head of Dept Supporter Development and Fan Engagement PSSI, Budiman Dalimunthe, dan menegaskan tak ingin hal serupa terjadi lagi pada masa depan.
Pasalnya, Mochamad Iriawan sudah memberikan arahan kepada seluruh suporter agar tidak datang ke stadion, nonton bareng, tidak berkerumun, tidak melakukan konvoi, dan tidak melakukan aksi tak terpuji jika timnya kalah.
Hal itu dilakukan PSSI mengingat turnamen digelar di tengah pandemi virus corona.
Apalagi, penyelenggaraan Piala Menpora ini menjadi bahan pertimbangan untuk menggelar Liga 1.
Lalu, apakah aksi oknum suporter Persija dan Persib akan berdampak pada perizinan Liga 1?
Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali optimistis insiden kerumunan oknum pendukung Persija dan Persib pasca-final Piala Menpora 2021 tidak akan memengaruhi nasib Liga 1 2021-2022.
"Saya tetap optimistis bahwa kompetisi musim 2021-2022 bisa diselenggarakan, tetapi tentu dengan protokol kesehatan yang lebih ketat," kata Zainudin Amali dalam konferensi pers via online, Senin (26/4/2021).
Keyakinan Zainudin Amali didasari pada protokol kesehatan yang dilaksanakan secara disiplin sejak fase grup hingga final Piala Menpora 2021.
Politikus Partai Golkar itu menilai kerumunan oknum suporter Persija dan Persib tidak berkaitan langsung dengan Piala Menpora karena terjadi di kota lain dan setelah penutupan turnamen.
"Kita harus melihatnya sebagai dua hal yang terpisah. Turnamen pramusim Piala Menpora digelar sebagai ujian menuju perumusan kompetisi musim 2021-2022," ujarnya.