Berita Tulungagung Hari Ini
Arema Warga Pagak Malang Diduga Jadi Korban Perampokan dan Dibunuh di JLS Pantai Gemah Tulungagung
Arema atau warga Malang ini diketahui identitasnya sebagai Sait Lupriadi (45) setelah mayatnya ditemukan di JLS Pantai Gemah Tulungagung
Penulis: David Yohanes | Editor: Dyan Rekohadi
Penulis : David Yohanes , Editor : Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM, TULUNGAGUNG - Orang Malang atau Arema warga Pagak, Kabupaten Malang diduga jadi korban perampokan di Jalur Lintas Selatan (JLS) Tulungagung.
Korban warga Malang ini diketahui identitasnya sebagai Sait Lupriadi (45) setelah mayatnya ditemukan di Jalur Lintas Selatan (JLS) Pantai Gemah di Desa Keboireng, Kecamatan Besuki, Selasa (27/4/2021).
Saat ditemukan tidak ada kartu identitas yang ditemukan.
Identitasnya baru terungkap setelah polisi memeriksa sidik jari.
Sesuai identitas kependudukannya, Sait Lupriadi (45) masih tercatat sebagai warga Blok Kamis di Kecamatan Argapura, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat.
Tapi korban Sait diketahui sebagai orang Malang (Arema) meski pernah tinggal dan menikah di Majalengka.
“Dia lahir di Malang, lalu pindah dan menikah di Majalengka. Data kependudukannya tercatat di Majalengka,” terang Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Cristian Kosasih, Jumat (30/4/2021).
Diakui Christian, hasil autopsi menunjukkan Sait meninggal karena dibunuh.
Sebab ada sejumlah luka di bagian wajah dan kepalanya.
Luka-luka itu yang kemudian menyebabkannya meninggal dunia.
“Kami masih kembangkan dengan memeriksa saksi-saksi di lapangan.Kami akan perluas dengan memeriksa rekan kerja korban,” sambung Christian.
Selain itu, Sait diduga menjadi korban perampokan.
Sebab ada uang dan barang miliknya yang hilang, diduga dibawa kabur oleh pelaku.
Barang yang hilang berupa telepon genggam, sepeda motor Honda Grand dan uang tunai Rp 1.100.000.
“Kami akan sampaikan perkembangannya, karena sekarang masih fokus pengembangan,” ucap Christian.
Jenazah Sait telah diminta keluarganya dan dimakamkan di Kabupaten Malang.
Sebelumnya jenazahnya telah ditemukan mulai membusuk di semak belukar, tidak jauh dari JLS Pantai Gemah.
Salah satu temannya, Sugeng, mengaku pernah diajak Sait dua kali ke Pantai Prigi Kabupaten Trenggalek.
Di sana Sait bertemu dengan rekannya seorang penjual bakso.
Menurut Sugeng, Sait pernah berjualan bakso di Madura.