Berita Lumajang Hari Ini

Siasat Licik Janda Cantik Balas Dendam kepada Berondong yang Membuatnya Patah Hati, Masuk Geng Begal

Siasat Licik Janda Cantik Balas Dendam kepada Berondong yang Membuatnya Patah Hati, Masuk Geng Begal

Penulis: Tony Hermawan | Editor: Eko Darmoko
www.lawsociety.ie
ILUSTRASI 

SURYAMALANG.COM, LUMAJANG - Di Lumajang, Jawa Timur, ada janda cantik yang punya siasat licik untuk balas dendam terhadap sang mantan.

Sang mantan adalah laki-laki berondong yang masih berusia belia, yakni dua puluhan tahun.

Janda tersebut diketahui bernama Nur Hayati, punya anak dua.

Demi membalas perlakuan sang mantan yang pernah membuatnya patah hati, Nur bergabung dalam komplotan begal di Lumajang.

Aksi ini dilakukan Nur Hayati untuk menunaikan dendamnya kepada sang mantan.

Cinta si janda disia-siakan oleh si berondong, begitu pengakuan si janda.

Janda berparas manis berusia 27 tahun ini pun akhirnya diciduk oleh Polres Lumajang.

Nur Hayati (27) janda di Lumajang gabung bersama geng begal motor.
Nur Hayati (27) janda di Lumajang gabung bersama geng begal motor. (suryamalang.com/tony hermawan)

Saat digelandang petugas Polres Lumajang, warga Sawaran Lor, Klakah itu hanya tertunduk di depan awak media.

Dia mengatakan baru satu kali terlibat aksi pembegalan dan itu karena dipaksa.

"Saya dipaksa Ari yang masih belum ketangkep itu," kata Nur Hayati.

Janda dua anak itu buka suara, dia bersedia masuk dalam komplotan begal sebab target korban adalah mantan pacarnya, Dimas (22).

Baca juga: Pesta Narkoba di Hotel, Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya dan 2 Perwira Diciduk Paminal Mabes Polri

Dia juga dijanjikan akan mendapat upah uang sebesar Rp 700 ribu jika berhasil menggasak motor Dimas.

"Iya memang saya masih sakit hati sama mantan pacar ini," ungkapnya.

Akhirnya Nur menuruti kemauan para komplotan begal.

Modus yang digunakan pelaku dengan cara mendekati kembali mantan pacarnya.

Kejadian bermula saat pelaku menghubungi korban lewat aplikasi obrolan WhatsApp.

Setelah berbasa-basi, dia mengajak korban bertemu di kawasan wisata Ranu Klakah, tepatnya pada 14 Juli 2020 silam.

Dalam aksinya, Nur mengajak bertemu di tempat sepi.

Saat korban mendekati Nur, tiga pelaku lain datang. Mereka langsung menganiaya Dimas.

"Saya lari menjauh terus teman-teman mukuli mantan saya dan rampas sepeda motornya," ungkapnya.

Pasca Dimas menjadi korban pembegalan dirinya melaporkan kejadian itu ke polisi.

Sebelum Nur tertangkap, dua temannya lebih dulu diamankan polisi. Yakni Sainal (21) dan Muhammad (41).

"Saya waktu jadi DPO kerja pindah-pindah di Jember dan Mojokerto," jelasnya.

Sementara atas perbuatannya para pelaku kini mendekam di ruang tahanan Mapolres Lumajang.

Mereka disangkakan melanggar Pasal 365 KUHP tentang Pencurian dan Kekerasan dengan ancaman 7 tahun penjara. (SURYAMALANG.COM/Tony Hermawan)

Baca juga: Berondong Bikin Patah Hati Janda Manis di Lumajang, Masuk Geng Begal Demi Balas Dendam kepada Mantan

Ilustrasi.
Ilustrasi. (linkis.com)

Statusnya Janda, Biduan Cantik Haus Birahi Menculik Siswa SMA Probolinggo, Bercinta 3 Hari Non Stop

Siswa SMA atau anak baru gede (ABG) disekap biduan cantik asal Probolinggo untuk dijadikan budak nafsu.

Penyanyi dangdut berinisial DAP (28) menyekap siswa SMA selama tiga hari dan mengajaknya melakukan hubungan badan layaknya suami istri.

Kini, penyanyi dangdut yang haus birahi itu dilaporkan ke Polres Probolinggo oleh orang tua siswa SMA tersebut.

Cowok SMA itu diketahui berinisial FU dan berusia 16 tahun.

Laporan ke polisi dilayangkan orang tua FU karena tak terima anaknya dijadikan budak nafsu oleh sang biduan.

Status penyanyi dangsut DAP sendiri adalah seorang janda beranak satu.

Sementara FU masih duduk di bangku SMA kelas X.

Terbongkarnya kasus ABG dipaksa melakukan hubungan tak selayaknya setelah orang tua FU mencecar pertanyaan pada anaknya.

Karena selama tiga hari tidak pulang dan orang tuanya kelimpungan mencari keberadaannya.

Begitu FU pulang, menceritakan semua kejadian yang dialaminya.

Hubungan FU dan DAP sebenarnya partner kerja.

FU sebagai fotografer wedding, sedangkan DAP sebagai biduan.

Kejadian itu berawal pada Minggu (10/4/2021).

Mereka janjian bertemu untuk membicarakan pekerjaan di rumah kontrakan DAP di Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih.

Ternyata di sana, cewek cantik ini mengajak FU menenggak minuman keras (miras) hingga FU mabuk berat.

Dalam kondisi mabuk, FU dipaksa untuk melayani nafsu penyanyi dangdut.

"Dua orang ini sebenarnya partner kerja."

"FU seorang fotografer wedding dan DAP itu biduan," beber Kasat Reskrim Polres Probolinggo Kota AKP Heri Sugiono kepada SURYAMALANG.COM Kamis (22//4/2021).

Ronde demi ronde dilalui. Namun DAP belum juga puas.

Kepada polisi FU mengaku, pada esok harinya kembali disandera.

FU dibawa ke kos DAP yang berada di kawasan Ketapang.

Di sana FU kembali dipaksa untuk melayani hasratnya.

Pada hari berikutnya, DAP kembali melarang FU pulang.

FU malah diajak ke kontrakan DAP yang berada di Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo.

Lagi-lagi di sana DAP mengajak FU melakukan hubungan intim.

Kata AKP Heri, seusai dirinya mendapatkan laporan tersebut, Unit Perempuan dan Anak (PPA) telah memeriksa korban.

"Rabu (21/4/2021) kemarin korban sudah dimintai keterangan lebih lanjut," ujar AKP Heri.

Polisi kini tengah mendalami kasus dugaan pencabulan ini.

Heri mengaku butuh waktu untuk mencari keberadaan terduga sebab kasus tersebut melibatkan anak di bawah umur.

"Sekarang masih dalam tahap lidik dan sejauh ini kami masih memintai informasi dari korban/pelapor yang sekarang masih berstatus saksi," pungkasnya. (SURYAMALANG.COM/Tony Hermawan)

Berita terkait janda

Sumber: Surya Malang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved