Sosok Markis Kido, Legenda Bulu Tangkis Indonesia Peraih Emas Olimpiade 2008 yang Wafat Hari Ini
kabar duka, legenda bulu tangkis indonesia markis kido meninggal dunia diduga karena serangan jantung
SURYAMALANG.COM, MALANG - Kabar Duka, mantan pebulu tangkis nasional nomor ganda putra, Markis Kido, meninggal dunia dengan dugaan sementara mengalami serangan jantung pada Senin, 14 Juni 2021 WIB.
Induk organisasi bulu tangkis dunia BWF pun telah mengkonfirmasi kabar duka tersebut.
BWF menuliskan ucapan belasungkawa atas meninggalnya Markis Kido melalui akun resmi twitter BWF.
"Sad news coming in: Markis Kido, former Olympic gold medallist and world champion, passed away today due to a heart attack. He will be missed." tulis akun resmi BWF twitter @bwfmedia.
Prestasi paling besar bagi Markis Kido sepanjang kariernya adalah meraih emas cabang bulu tangkis nomor ganda putra pada Olimpiade Beijing 2008, berpasangan dengan Hendra Setiawan.
Capaian tersebut merupakan satu dari tiga medali emas Indonesia dari cabang bulutangkis nomor ganda putra sejak Olimpiade Atlanta 1996.
Jalan karier Markis Kido sebagai pebulu tangkis nasional dimulai dengan bergabung bersama klub Jaya Raya Jakarta.
Hingga akhirnya masuk dalam skuad pemusatan latihan nasional atau pelatnas Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI).
Markis Kido sudah menjadi bagian dalam tim Indonesia yang terjun dalam kategori beregu putra di ajang SEA Games Vietnam 2003.
Namun, namanya mulai menanjak ketika berpasangan dengan Hendra Setiawan hingga akhirnya mampu merebut medali emas cabang ganda putra dalam SEA Games 2005 di Filipina.
Torehan prestasi tersebut dilanjutkan dengan raihan gelar Kejuaraan Asia 2005 di India serta Kejuaraan Dunia 2007 di Malaysia.
Pasangan ini kemudian mendominasi cabang bulu tangkis kategori nomor ganda putra, hingga meraih medali emas Asian Games 2010 di China.
Akhir perjalanan pasangan Markis Kido dan Hendra Setiawan terjadi pada pengujung 2012, ketika keduanya resmi berganti rekan bermain.
Hendra Setiawan kemudian tampil bersama Mohammad Ahsan yang bertahan di pelatnas PBSI sampai saat ini.
Sementara, Markis Kido sempat berpasangan dengan Markus Fernaldi Gideon dengan prestasi terbaik meraih gelar juara di ajang Perancis Terbuka 2013 dan Indonesian Masters 2014.