Kronologi Ibu Muda Bunuh Anak Kandungnya yang Berusia 6 Bulan di Aceh, Pura-pura Teriak Minta Tolong

Sirwati tega membunuh anak kandungnya bernama Siera (6 bulan) di rumah mertuanya di Desa Sibungke, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam

Editor: Zainuddin
Canva.com
Ilustrasi. 

SURYAMALANG.COM - Sirwati tega membunuh anak kandungnya bernama Siera (6 bulan) di rumah mertuanya di Desa Sibungke, Kecamatan Rundeng, Kota Subulussalam, Provinsi Aceh, Kamis (8/7/2021).

Sirwati membunuh dengan cara menyayat leher bayi tersebut.

Saat itu Sirwati hanya tinggal berdua dengan bayinya.

Sang suami, Samiin Lingga sudah berangkat bekerja sebagai tukang servis elektronik keliling.

Sedangkan mertuanya sudah berangkat ke kebun.

Setelah membunuh bayinya, Sirwati langsung pura-pura teriak minta tolong ke tetangga.

Sirwati minta warga melihat kondisi korban di kamar.

"Kak, tolong tengok anakku entah kenapa," kata Sirwati kepada warga.

Warga kaget menemukan korban dalam kondisi tewas bersimbah darah.

Warga langsung melapor ke kepala desa, dan dilanjutkan ke Polsek Rundeng.

Kapolres Subulussalam, AKBP Qori Wicaksono mengatakan pihaknya menangkap pelaku sekitar dua jam setelah penemuan mayat tersebut.

"Pelaku minta bantuan tetangga agar tidak terbongkar bahwa dia telah membunuh bayinya."

"Tapi setelah diinterogasi, pelaku mengaku telah membunuh anaknya," terang AKBP Qori Wicaksono.

Qori mengatakan pelaku telah membuang pisau cutter ke dekat sumur di belakang rumah.

Polisi sempat kesulitan mencari pisau cutter tersebut karena kondisi lokasi berair dan becek.

Polisi butuh waktu sekitar satu jam untuk menemukan pisau cutter tersebut.

Saat pembunuhan bayi itu, Siera baru pulih dari demam.

Qori menyebutkan korban sempat dibawa ke Puskesmas Rundeng untuk mendapat perawatan.

Lalu, pihak Pukesmas Rundeng menyarankan Siera dirujuk ke RSUD Kota Subulussalam.

Tapi, orang tuanya memilih membawa korban ke rumah neneknya di Desa Sibungke untuk pengobatan tradisional.

Selama di kampung neneknya di Sibungke, korban juga menjalani pengobatan kampung.

Setelah beberapa hari mejalani perawatan, kondisi si bayi sudah mulai pulih atau sembuh.

Sirwati membunuh bayinya karena kesal kepada suami dan depresi.

Pelaku kesal suami tidak mau ikut mengurusi anaknya yang sedang sakit.

Wirwati menganggap sang suami tidak peduli pada kondisi sang anak yang sakit.

Akhirnya Sirwati gelap mata, dan membunuh anaknya sendiri.

Polisi menduga pelaku mengalami depresi terkait masalah rumah tangga.

"Tentunya harus melalui pemeriksaan kejiwaan dari dokter ahli dulu," ujar Qori.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul 7 Fakta Ibu Muda di Aceh Bunuh Bayinya, Dipicu Suami Tak Mau Urus Anak dan Dilakukan di Kamar Mertua, https://www.tribunnews.com/regional/2021/07/09/7-fakta-ibu-muda-di-aceh-bunuh-bayinya-dipicu-suami-tak-mau-urus-anak-dan-dilakukan-di-kamar-mertua?page=all

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved