Komunitas Sosial di Lumajang Suplai Makanan Bantu Warga yang Menjalani Isolasi Mandiri

Berita Lumajang Hari Ini
Reporter: Tony Hermawan
Editor: Irwan Sy (ISY)

SURYAMALANG.COM | LUMAJANG - Penyebaran virus Corona tidak memandang bulu.

Penularannya sangat cepat, siapa pun bisa jadi korban.

Di Lumajang jumlah pasien terinfeksi kian hari kian bertambah.

Virus ini tidak memilih usia, kelas sosial, atau profesi seseorang. Semua orang bisa terpapar dan tertular.

Kondisi ini akhirnya direspon oleh salah satu komunitas sosial di Lumajang bernama AMS (Adventure Makelar Surga).

Komunitas ini melakukan penggalangan dana untuk bisa mendistribusikan paket makanan kepada warga kurang mampu yang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Ketua Divisi Sosial AMS, Endang Rumiati,  mengatakan aksi sosial itu dinamakan 'Isolasi Mandiri Sehat & Aman'.

Komunitas memulai aksi ini lantaran prihatin dengan keadaan masyarakat saat ini.

"Sekarang kondisinya sangat menyedihkan ya. Sudah pandemi, ekonomi orang-orang banyak yang terdampak. Niatnya kami ingin membantu mereka yang ekonominya minus terus terpapar Covid-19," katanya.

Para penerima bantuan akan mendapatkan 2 paket makanan setiap hari.

Paket makanan itu dipesan di sejumlah pengusaha warung makan yang terdampak pandemi COVID-19.

Dipastikan menu makanan terkadung asupan gizi dan nutrisi yang tepat untuk pasien Covid-19.

"Harapannya, dapat membantu pasien corona menjalani masa pemulihan," ujarnya.

Sedangkan dalam pengantaran paket makanan itu melibatkan ojek online lokal.

Penerima hanya cukup menyiapkan meja di depan rumah untuk tempat meletakkan paket makanan.

Cara ini diterapkan agar pengantar paket makanan dan penerima tidak saling berinteraksi untuk mencegah penularan virus.

"Dimana, kemana pun pasti kami antar. Kalau lokasinya terlalu jauh pendistribusian kami libatkan relawan lain," ujarnya.

Endang yang memulai aksi baru hari ini (15/7) sudah mengantongi daftar 200 orang penerima bantuan makanan.

Mereka semua berdomisili di wilayah Lumajang.

"Pasien yang kami bantu rata-rata yang baru terkonfirmasi positif Covid-19. Banyak di antara mereka yang jadi tulang punggung keluarga, sekarang mereka tidak bisa mencari nafkah kalau tidak keluar rumah," bebernya.

Endang pun berpesan kepada pasien Covid-19 yang sedang melakukan isoman di rumah dan memiliki kendala dana agar segera mendaftarkan diri.

Syaratnya juga tidak sulit.

Calon penerima bantuan hanya cukup mengirimkan data diri ke nomor 0853-3000-3200.

"Siapa yang ada kendala finansial dan sedang menjalani isoman bisa langsung melapor ke kami. Cukup kasih data nama, alamat besoknya sudah diantar makanan," jelasnya.

Menurut Endang, saat komunitas sosial ini bergerak memulai aksi tersebut rupanya tidak hanya penerima bantuan saja yang berdatangan.

Melainkan juga banyak donatur yang mulai datang membantu.

"Kami gak tahu sampai kapan bisa mengirimkan bantuan makanan. Tapi kalau ihat yang bantu cukup banyak, Insya Allah umur kami bisa panjang," pungkasnya.