Berita Surabaya Hari Ini

Banyak Ortu Tak Izinkan Siswa Ikut PTM Jenjang SD dan SMP di Surabaya

Banyak wali murid yang tidak mengizinkan siswa ikut berangkat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk jenjang SD dan SMP sederajat di Surabaya.

Mohammad Zainal Arif
Patung Surabaya. 

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Banyak wali murid yang tidak mengizinkan siswa ikut berangkat Pembelajaran Tatap Muka (PTM) untuk jenjang SD dan SMP sederajat di Surabaya.

PTM jenjang SD dan SMP sederajat di Surabaya akan digelar mulai Senin (6/9/2021).

Pemkot Surabaya mensyaratkan siswa yang ikut PTM harus mengantongi izin dari wali murid.

"Kami meminta kesediaan kepada wali murid melalui surat pernyataan yang memperkenankan anaknya mengikuti PTM," kata Supomo, Kepala Dinas Pendidikan (Dispendik) Surabaya kepada SURYAMALANG.COM, Rabu (1/9/2021).

Berdasarkan data dari Dispendik Surabaya, baru sebagian kecil wali murid yang menyerahkan surat pernyataan tersebut.

Untuk jenjang SMP misalnya.

Dari total siswa SMP yang mencapai 115.000 siswa se-Surabaya, baru 6,4 persen wali murid yang mengizinkan anaknya mengikuti PTM terbatas.

Sedangkan siswa SD yang mendapat restu orang tua berangkat PTM baru sebesar 9,2 persen dari total siswa.

Sedangkan persentase tertinggi untuk wali murid yang mengizinkan anaknya untuk mengikuti PTM berasal dari Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), yaitu 50,2 persen.

Lalu, untuk Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) hanya sekitar 0,5 persen wali murid.

PKBM merupakan lembaga yang dibentuk masyarakat untuk masyarakat yang bergerak dalam bidang pendidikan Non Formal.

Di antara cakupan kegiatannya menyangkut Kejar Paket A, B, dan C.

Sekalipun minat orang tua masih kecil, Pemkot menyebut PTM terbatas akan tetap dibuka. Sekalipun hanya akan diikuti oleh mereka yang memiliki izin orang tua.

Dispendik optimis, penerapan prokes yang baik di sekolah akan membuat orang tua tidak khawatir dengan penyelenggaraan PTM.

"Ketika melihat siswa yang lain sudah belajar dengan nyaman dan aman, saya kira nanti wali murid yang lain akan menyusul. Akhirnya, menyetujui anaknya megikuti PTM," jelasnya.

Sumber: Surya Malang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved