Jadwal Arema FC Vs Bhayangkara FC, Ini Komentar Pelatih Eduardo Almeida dan Wonderkid Tito Hamzah

SURYAMALANG.COM, MALANG - Selepas bermain imbang 1-1 dengan PSM Makassar, Arema FC bersiap menghadapi laga selanjutnya melawan Bhayangkara FC.

Pertandingan Singo Edan vs Bhayangkara FC dijadwalkan pada, Minggu (12/9/2021).

Bicara soal kekuatan Bhayangkara FC, tentunya bukan lawan yang mudah ditaklukan oleh Johan Ahmat Farizi cs.

Apalagi pada laga sebelumnya tim milik Polri itu menang 2-1 saat melawan Persiraja Banda Aceh.

Hasil ini tentu sedikit banyak menguak tabir kekuatan Ezeciel Ndouasel cs musim ini.

"Bhayangkara tim yang bagus. Tapi kami juga tim yang bagus dan ada waktu persiapan satu minggu, jadi lihat saja nanti," kata Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (7/9/2021).

Eduardo Almeida menambahkan, Bhayangkara layak dijadikan pesaing terberat Arema FC dalam memperebutkan gelar juara, tentunya bersama beberapa tim lainnya.

"Ada lima sampai enam tim yang menjadi saingan berat Arema FC untuk meraih juara musim ini."

"Mereka ialah Bali United, Persija, Persipura, Persib Bandung dan Bhayangkara FC."

"Mereka tim tim yang punya kualitas dan berada di klasemen atas," jelasnya.

Sementara itu, optimisme juga diungkapkan oleh wonderkid Arema FC, Tito Hamzah, jelang menghadapi Bhayangkara FC.

Pemilik nama Hamzah Titofani itu ternyata memiliki secercah harapan agar bisa tampil lagi.

"Harapannya, semoga Arema bermain bagus seperti kemarin, dan mendapatkan hasil yang bagus juga."

"Semoga juga saya diberi waktu yang lebih lama kalau diberi kesempatan bermain," katanya dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Seperti diketahui, pada laga menghadapi PSM Makassar, Minggu (5/9/2021) kemarin, Tito Hamzah merasakan debutnya di Liga 1 2021.

Ia dimasukkan pelatih di penghujung babak kedua menggantikan Carlos Fortes.

Meski demikian, pemain asli Malang itu mengaku senang karena memiliki pengalaman yang berkesan.

"Alhamdulillah senang banget, meskipun cuman satu menit."

"Ini jadi pengalaman pertama saya main di liga besar di Indonesia."

"Dalam satu menit masih sempat pegang bola meskipun tak lama kemudian langsung prit."

"Tapi, saya sempat merebut bola dari kaki Wiljan Pluim, sampai dia jatuh," kata Tito.

Sebelum masuk ke lapangan, ia mengaku mendapatkan pesan khusus dari pelatih Singo Edan, Eduardo Almeida.

Pelatih asal Portugal itu memberikan sejumlah arahan agar ‘selamat’ di laga debut bersama Arema.

Sebagai pemain muda, Tito dinilai memiliki tenaga yang lebih bugar.

Apalagi pemain berusia 19 tahun itu baru masuk di pengujung laga.

"Oleh coach Almeida, saya dbilangi untuk menjaga attitude dan diminta main ngeyel, karena saya tenaga baru."

"Katanya harus agresif saat menyerang maupun bertahan," imbuh mantan pemain Persema Malang Junior itu.

Berita Arema