Berita Malang Hari Ini

Wamen Desa PDT Budi Arie Setiadi Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 di UWG Malang

Wamen Desa PDT Budi Arie Setiadi menyapa warga yang ikut vaksinasi Covid-19 di Universitas Widyagama Malang

Penulis: Sylvianita Widyawati | Editor: isy
sylvianita widyawati/suryamalang.com
Wamen Desa PDT Budi Arie Setiadi menyapa warga yang ikut vaksinasi Covid-19 di Universitas Widyagama Malang, Rabu (3/11/2021). 

Berita Malang Hari Ini
Reporter: Sylvianita Widyawati
Editor: Irwan Sy (ISY)

SURYAMALANG.COM | MALANG - Wakil Menteri Desa, Pemberdayaan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Budi Arie Setiadi, meninjau vaksinasi Covid-19 di Universitas Widyagama (UWG) Kota Malang, Selasa (3/11/2021).

Ia melihat bagian screening kesehatan dan peserta yang sedang divaksin.

"Apa dari lansia juga ada yang datang untuk vaksin?," tanya Budi pada Rektor UWG Dr Agus Tugas Sudjianto ST MT. 

Rektor menjawab ada.

Saat memberikan sambutan, Budi menyatakan vaksinasi Covid-19 di kota relatif mudah mengumpulkan warga di satu tempat.

Mendapatkan 3000-5000 warga untuk ikut vaksin Covid-19 di kota bisa didapat cepat.

"Tapi di daerah perkebunan, daerah terpencil agak susah. Mengumpulkan 200 orang sulit. Maka harus jemput bola. Ini tantangannya," kata Budi.

Apalagi saat ini sudah masuk musim hujan.

Namun gerakan vaksinasi di Indonesia diakui dunia.

Sebab mampu mengatur semua pihak untuk bergotong royong, baik TNI, Polri, kampus-kampus dll.

"Negara lain tidak punya modal sosial," ujarnya.

Tujuannya adalah agar mempercepat heard immunity.

Dikatakan, perlindungan terbaik adalah memberikan vaksin pada masyarakat secara gratis.

"Ada beberapa pihak ingin vaksin  berbayar. Kami tidak setuju karena akan membuat distorsi. Begitu berbayar, maka maka vaksin untuk rakyat akan hilang," paparnya.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved