Suasana Jelang Imlek di Kampung Tambak Bayan, Surabaya, Ada Berbagai Lampion Unik

SURYAMALANG.COM, SURABAYA - Para pemuda bersiap membuat pameran lampion di Jalan Tambak Bayan Tengah, Surabaya untuk memeriahkan momentum Imlek pada 1 Februari 2022.

Para pemuda bersama mahasiswa dan seniman menghias kampung dengan membuat berbagai lampion unik.

Lokasinya, dipusatkan di Gedung Istal Kuda, yang jadi pusat aktivitas para pemuda ini.

Mereka menggunakan bahan berbagai macam. Ada yang berasal dari kain, karton, hingga berbagai bahan lainnya.

"Kami mulai sejak pekan lalu. Sampai saat ini kami sudah membuat puluhan lampion," kata Pingki Ayako, seniman pembuat lampion kepada SURYAMALANG.COM, Selasa (25/1/2022).

Mereka ingin menuangkan kreativitas dalam memeriahkan Hari Raya Imlek.

"Ternyata seniman sampai mahasiswa antusias menyambut acara ini," katanya.

Ajang kreativitas ini untuk menyemarakkan kampung di Jalan Tambak Bayan Tengah sekaligus untuk pameran.

Ini akan diikuti para pembuat lampion-lampion tersebut dan seniman lainnya.

"Peserta pameran dari teman-teman sendiri. Kami sudah menyebarkan publikasi. Ada beberapa seniman yang ikut berpartisipasi," ucap Pingki.

Lokasinya akan dipusatkan di Gedung Istal Kuda.

Sebelum adanya pandemi, gedung ini ini digunakan bersembahyang oleh warga keturunan Tionghoa saat Tahun Baru Imlek.

"Pameran nanti akan kami display di dalam bangunan. Seperti pameran lukisan, cuma barangnya lampion," terang Pingki.

Acara ini diprakarsai oleh banyak pihak. Bahkan, bukan hanya oleh warga Tambak Bayan.

"Ada yang dari komunitas, seniman lepas, Himpunan Mahasiswa Arsitektur, dan banyak lagi," ujarnya.

Mereka juga akan mendatangkan seorang penilai. layaknya kurator di sebuah pameran lukisan.

"Pameran ini akan diusahakan seserius mungkin selayaknya seni rupa profesional," katanya.

Pameran ini akan menjadi even menarik bagi masyarakat Surabaya, khususnya warga di sekitar kawasan Jalan Tambak Bayan Tengah, Surabaya.

Sekalipun demikian, tetap akan penerapan protokol kesehatan.

"Kami pamerannya juga nggak lama. Apalagi masih dalam pandemi ya. Warga dari luar kota juga ada yang memesan melalui jaringan media sosial kami," katanya.

Nantinya, hasil dari pameran ini akan digunakan untuk memperbaiki Gedung Istal Kuda.

Sebab, ada salah satu atap Gedung yang ambrol. Meski begitu, tak ada batasan atau target dari jumlah lampion di pameran yang akan digelar nantinya.

"Pameran ini juga untuk fun racing. Kami gunakan untuk renovasi atap yang ambrol. Hasil penjualan di pameran akan kami gunakan untuk itu," katanya.