Tangis Mempelai Wanita Ditinggal Kabur Pengantin Pria Viral di Dompu, Keluarga Marah Blokir Jalan

SURYAMALANG.COM, MALANG - Tangis mempelai wanita ditinggal kabur pengantin pria viral di media sosial terjadi di Kabupaten Dompu.

Dalam video yang beredar itu, terlihat pengantin wanita menangisi nasibnya yang duduk sendiri di pelaminan. 

Apa boleh buat, undangan pernikahan telah disebar dan para tamu yang hadir datang untuk memberi selamat. 

Sambil menahan tangis pengantin wanita tampak menyalami tamu yang hadir satu per satu seorang diri.

Terlihat para tamu juga ikut iba menyaksikan pengantin wanita yang sudah dirias itu ditinggal kabur pengantin pria. 

Usut punya usut kejadian ini terjadi pada Senin, 7 Februari 2022 lalu.

Mengutip TribunSumsel.com 'Fakta Pria Kabur Jelang Akad Nikah di Dompu, Keluarga Wanita Emosi Luapkan Amarah Blokir Jalan'.

Pengantin pria diketahui tidak dataang ke lokasi pernikahan meskipun telah ditunggu berjam-jam oleh pihak mempelai wanita. 

Alhasil, tangis mempelai wanita pun pecah di atas pelaminan.

Tindakan calon mempelai pria itu juga telah membuat keluarga mempelai wanita marah. 

Sebagai bentuk rasa sakit hati, pihak keluarga wanita akhirnya mengajak waga kelurahan Monta Baru untuk melakukan pemblokiran jalan.

Aksi ini dilakukan sebagai bentuk kekecewaan mempelai wanita terhadap mempelai pria.

Di luar dugaan, aksi tersebut justru membuat kisruh hingga Kapolsek Woja Ipda Zaenal Arifin dan Kasi Humas Ipda Akhmad Marzuki turun tangan.

"Aksi pemblokiran jalan tersebut dilakukan oleh warga keluarahan Monta Baru, Kecamatan Woja"

"Dikarenakan adanya salah seorang perempuan warga lingkungan 5 kelurahan Montabaru yang akan menikah (akad) dengan laki-laki kelurahan Potu Kecamatan Dompu"

"Akan tetapi pengantin pria tidak melangsungkan pernikahan sehingga timbul reaksi keluarga dari perempuan melakukan aksi pemblokiran jalan," ujar Kapolsek Woja melalui Kasi Humas Ipda Akhmad Marzuki Senin (7/2/2022).

Kabarnya mempelai pria yang bernama Rizky itu telah melarikan diri keluar daerah Dompu.

Sementara pihak wanita sudah mempersiapkan semua acara untuk pernikahan tersebut.

Akhirnya aksi pemblokiran jalan itu dilakukan negosiasi dari pihak wanita dan Kapolsek Woja Woja Ipda Zainal Arifin.

Dalam negosiasi tersebut pihak Kapolsek Woja hendak berkoordinasi terlebih dulu kepada pihak keluarga mempelai Pria.

Namun hasil pertemuan tersebut tidak ada kesepakatan karena keluarga pihak pria tidak hadir.

Dengan tidak hadirnya mempelai pria, Kapolsek Woja menyerahkan sepenuhnya keputusan kepada pihak keluarga mempelai wanita. 

Apakah setelah kejadian ini mempelai wanita ingin menunda acara pernikahan atau mau menempuh jalur hukum.

Pihak keluarga mempelai wanita pun akhirnya sepakat menempuh jalur hukum dan melaporkan persoalan itu ke Polres Dompu.

Video yang telah viral beredar dimedia sosial itu berhasil mendapat perhatian publik hingga telah ditonton 78,087 juta kali

Ikuti berita viral lainnya. 

(TribunSumsel.com|Aggi Suzatri)