Breaking News

Kebohongan Trader Umbar Kisah Dicampakan Pacar Lalu Sukses Punya Jet Pribadi, Faktanya Miris

Kebohongan Trader umbar kisah dicampakan pacar lalu sukses punya jet pribadi, faktanya miris

Penulis: Sarah Elnyora | Editor: Eko Darmoko
Twitter @twthartanah
Jet pribadi yang diakui milik Anai Anai Trader 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Kebohongan seorang trader mengumbar kisah cintanya dicampakan pacar lalu sukses dan punya jet pribadi belum lama ini viral.

Trader asal Malaysia itu juga menceritakan masa lalunya yang berpenghasilan kecil hingga akhirnya bisa kaya berkat trading

Trading sendiri adalah proses transaksi finansial jangka panjang atau istilahnya aktivitas perdagangan dalam bentuk mata uang.

Dalam pasar keuangan, trading menjadi salah satu instrumen penting karena dapat menghasilkan uang dalam jumlah besar.

Namun, untuk bisa meraup keuntungan maksimal, orang tersebut harus memiliki kemampuan membaca pergerakan pasar dengan baik.

Dilansir dari Word of Buzz pada Selasa (8/2/2022), trader viral tersebut mengunggah cerita perjuangan menjadi kaya rayanya di akun Facebook Anai Anai Trader.

Ia juga mengungkapkan pernah ditinggal pacar.

"Anai-anai memang tidak menyangka bisa memiliki private jet sendiri. Dulu hidup Anai-anai memang tidak memiliki tujuan"

"Bekerja dengan gaji RM 2.000 saja dan pernah ditinggal tunangan karena selingkuh dengan pria kaya raya"

"Hidup pedihnya hanya Tuhan saja yang tahu. Anai-anai juga pernah depresi, 3 bulan tidak keluar rumah"

"Mungkin sebagai rezeki, teman semasa kuliah mengenalkan Anai-anai dengan saham dan trading"

"Ia kemudian sukses di dunia treding, sekarang Anai-anai juga akan membagikan ilmunya," tulis Anai Anai Trader.

Jet pribadi yang diakui milik Anai Anai Trader
Jet pribadi yang diakui milik Anai Anai Trader (Twitter @twthartanah)

Pria yang diduga berasal dari Malaysia itu mengaku tidak pernah menyangka bisa memiliki jet pribadi.

Terlebih lagi, dulu gajinya hanya 2.000 ringgit atau setara Rp 6,8 juta dan ditinggalkan kekasihnya.

Sayangnya, kesuksesan Anai-anai Trading itu diragukan oleh netizen.

Untuk menarik pelanggan, 'guru' ini akan memposting gambar dan video diri mereka yang menjalani gaya hidup kelas atas.

Salah satu netizen tersebut diketahui memiliki nama akun Muhammad Nur Iman.

Di halaman Facebook-nya, ia menduga Anai-anai melakukan pembohongan tentang memiliki pesawat pribadi, dalam postingannya yang sudah dihapus.

"Ini adalah jet pribadi Gulfstream yang telah terdaftar di Amerika Serikat. Dimiliki oleh sebuah perusahaan di Florida"

"Riwayat penerbangannya menunjukkan bahwa pesawat tersebut memang mendarat di Subang dan Kuching beberapa hari lalu, sebelum kembali ke Dubai," tulis Iman.

Mengutip TribunTrends.com 'Trader Umbar Kisah Dulu Ditinggal Pacar Kini Punya Private Jet, Ujungnya Malu! Kebohongan Terungkap'.

Netizen bongkar kebohongan yang dilakukan Anai Anai Trader
Netizen bongkar kebohongan yang dilakukan Anai Anai Trader (Twitter @twthartanah)

Iman diketahui pernah bekerja di bandara dan kemudian mencari tahu kebenaran pesawat tersebut dari koneksinya di sana.

"Karena pedagang ini berbohong bahwa dia memiliki jet pribadi, saya hanya perlu menyelidikinya"

"Dari informasi awal, ini adalah taktik pemasaran yang keji oleh broker," tambahnya.

Sejak itu banyak yang menunjukkan di era ini banyak kemewahan seperti mobil sport hingga jet pribadi dapat disewa untuk pemotretan.

Selain itu, netizen lain memperingatkan masyarakat umum untuk lebih berhati-hati dalam hal berbisnis semacam itu.

Oleh karena itu, sebaiknya Anda selalu memeriksa dan memeriksa ulang kredibilitas 'guru' perdagangan online sebelum memilih untuk berinvestasi di salah satunya.

Sebab Anda tidak akan pernah tahu apakah postingan yang Anda lihat di halaman media sosial mereka adalah manifestasi nyata dari kesuksesan mereka atau sekadar pemasaran.

Memang belakangan ini, banyak ditemukan fenomena anak muda yang mulai beralih ke trading untuk mendapatkan income lebih.

Bahkan beberapa dari mereka banyak yang berharap kaya mendadak dengan melakukan trading.

Lalu apakah benar, trading dapat membuat kaya mendadak seperti yang diharapkan?

Dikutip dari TribunBali.com, Dosen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) di Universitas Warmadewa, Made Pratiwi Dewi, SE., MM memberikan penjelasannya.

Made Pratiwi juga memberikan penekanan apakah perbedaan investasi dengan trading.

"Jadi kalau investasi konsepnya lebih fokus ke jangka panjang, jadi kita membeli sesuatu atau menggelontorkan dana atau menaruh uang di suatu aset finansial, dengan mengharapkan keuntungan di masa yang akan datang," terangnya.

Sementara, untuk trading konsepnya lebih pada jangka pendek, artinya yang diharapkan disini dari dana yang seseorang tanamkan atau keluarkan lebih pada kegiatan jual beli dan pada perbedaan harga.

Intinya mereka dengan cepat menjual dan membeli.

Sedangkan, kaya mendadak dengan trading menurutnya kondisi tersebut tergantung pada dana yang dikeluarkan.

"Kalau bisa dikatakan kaya mendadak, itu kan tergantung nih, sekarang dana yang dipakai seberapa besar. Kalau dana-nya terbatas susah juga kita mengukur"

"Kaya itu seperti apa? Mungkin akan lebih bagus kalau konsepnya kita gunakan financial freedom atau kebebasan finansial," tambahnya.

Konsep financial freedom disini artinya ketika kita ingin membeli sesuatu, uang sudah tersedia, atau di masa depan kita sudah tidak memiliki hutang atau bahkan sudah memiliki dana pensiun.

Arti kaya sendiri luas, untuk segelintir orang ada yang merasa kaya ketika sudah berganti mobil, dan ada yang merasa kaya ketika sudah berganti handphone.

Jadi mungkin kalau sekarang anak-anak muda lebih suka trading, harus lebih dilihat apakah lebih ke saham atau ke kripto currency.

"Itu harus dilihat karena konsepnya kalau dikeuangan semakin tinggi resiko yang diambil, keuntungannya juga semakin besar. Kembali lagi dana-nya sebesar apa digunakan," imbuhnya.

Sementara, jika dilihat dari konsep investasi jangka panjang, dimana kita membeli dan menahan investasi tersebut dalam jangka waktu tertentu, yakni minimal satu tahun.

Tentunya trading tidak bisa digunakan untuk jangka panjang karena konsep trading dari awal yakni jangka pendek.

Jadi ketika kita membeli produk trading saat ini juga mungkin 1 menit setelahnya, sudah dapat kita jual.

Hal ini juga berlaku pada saham atau kripto currency.

"Kalau dikatakan untuk jangka panjang tidak bisa, karena hanya fokus ke jangka pendek dan yang digunakan adalah mekanisme pasar," terangnya.

Ia pun turut memberikan tips bagaimana caranya memilih aplikasi trading yang aman.

Aplikasi trading di sini selama perusahannya, atau penerbit si aplikasi tersebut sudah terdaftar resmi di OJK, artinya sudah memiliki izinnya, maka dipastikan aplikasi tersebut akan aman digunakan untuk trading.

Sementara untuk saham, aplikasi yang dikeluarkan perusahaan sekuritas berbeda-beda, maka dari itu aplikasi-nya aman karena untuk dana investasi-nya juga dibedakan dari rekening investasi dengan tabungan.

"Kalau misalkan ada yang lebih tertarik bermain di forex atau kripto currency dan lain sebagainya yang penting perusahaannya ada, jelas izinnya terdaftar di OJK, berarti aplikasinya bisa kita pakai," tutupnya.

TribunBali.com 'Benarkah Trading Bisa Buat Kaya Mendadak? Mari Simak Penjelasannya'.

Ikuti berita viral dan trading lainnya. 

(TribunTrends.com|Nafis Abdulhakim/TribunBali.com|Ni Luh Putu Wahyuni Sari)

Sumber: Surya Malang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved