Nasib Maya Hamil 9 Bulan Diusir dari Rumah Tengah Malam Saat Hujan, Suami Justru Balikan Sama Mantan

SURYAMALANG.COM - Inilah kisah Maya, seorang wanita hamil 9 bulan diusir dari rumah oleh suami sahnya sendiri. 

Parahnya, Maya diusir dari rumah waktu tengah malam saat hujan dalam keadaan hamil 9 bulan. 

Sosok maya itu pun viral usai membagikan kisahnya di akun media sosial TikTok miliknya.

Kisah pilu tersebut dialami Maya pada tahun lalu saat dirinya hamil 9 bulan.

Bukannya menjaga, sang suami malah mengusir Maya dari rumah.

Hal itu lantaran Maya tak menyapu dan membersihkan rumah.

Ia mengaku didorong keluar rumah saat tengah malam.

"Saat itu saya sedang hamil 9 bulan.

Saya didorong di tengah malam di tengah hujan," tutur Maya.

"Saya bingung memikirkan di mana harus melahirkan," lanjutnya.

Seperti dilansir dari Oh Bulan via Tribunnewsmaker:'Kalian Pencuri' Pilu Wanita Diusir Dalam Kondisi Hamil, Suami Diam-diam Skandal dengan Mantan Istri

Maya mengaku telah menikah dengan suaminya selama lebih dari 10 tahun.

Ia menikahi seorang duda yang bercerai dari istri pertamanya.

Sepanjang pernikahan, Maya mengaku dirinya dan suaminya kerap bertengkar.

Mereka mendebatkan berbagai hal.

"Sebelum kami menikah, dia tidak punya apa-apa.

Setelah menikah dengan saya, dia memiliki segalanya," kenang Maya.

Namun siapa sangka, pria tersebut justru kembali ke pelukan istri pertama setelah mengusir Maya.

Padahal saat itu ia masih berstatus sebagai suami Maya.

Lebih memilukan lagi, suami dan wanita terebut menuntut properti dan mengambil alih bisnis Maya.

Mereka berdua tanpa malu-malu memutuskan untuk tinggal di rumah Maya.

"Kalian pencuri.

Kalian sewakan rumah saya itu dan hasilnya kalian bawa lari," ujar Maya.

Tak mau 'dimanfaatkan' oleh mantan suaminya, Maya akhirnya melaporkan ketidakadilan tersebut kepada pihak berwajib.

Di video lain, Maya mengucapkan terima kasih kepada kepala desa dan polisi yang bertugas yang bersedia membantunya.

Ia berharap masalah mereka dapat segera diselesaikan.

Tonton video selengkapnya di sini

• Kisah lain

Amarah wanita asal Ponorogo, Jawa Timur ini meledak setelah tahu mantan suami akan menikahi selingkuhan.

Usut punya usut sepasang mantan suami istri ini ternyata baru bercerai sebulan lalu.

Sontak sang mantan istri pun langsung gerak cepat memberi balasan tak terduga.

Tak pakai cara kasar atau menyantroni selingkuhan suaminya, Sudarmi justru menggunakan trik lain guna membalas dendam.

Tiba di rumah yang ia tinggali bersama sang suami yakni Purwanto, Sudarmi membawa pasukan.

Wanita berhijab itu mengerahkan orang bayarannya untuk mempereteli rumah seharga Rp 300 juta tersebut.

Tak main-main, Sudarmi bahkan mengawal aksi pembongkaran rumah yang berada di Desa Kedungbanteng, Kecamatan Sukorejo hingga dua hari.

Aksi tersebut dilakukan orang-orang Sudarmi dari Rabu (2/2/2022) sore hingga Kamis (3/2/2022) pagi.

Membawa ekskavator hingga alat berat, orang suruhan Sudarmi bergegas menghancurkan rumah bercat kuning tersebut.

Hingga akhirnya, kediaman Sudarmi dan Purwanto pun rata dengan tanah.

Aksi Sudarmi nekat menghancurkan rumah itu bukan tanpa alasan.

Wanita yang bekerja sebagai pebisnis telur asin di Jakarta itu kesal lantaran sang suami main hati dengan wanita lain.

Perselingkuhan itu konon terjadi sejak dua tahun lalu.

Tak terima dimadu, Sudarmi akhirnya meminta cerai dari Purwanto.

Sebulan berstatus sebagai janda, Sudarmi mendengar kabar bahwa suaminya akan menikah lagi.

Mengetahui hal tersebut, Sudarmi pun bertindak.

Ia spontan mengerahkan masa dan ingin menghancurkan rumah yang dulu ia tempati bersama sang suami.

Terkait alasannya membongkar rumah, Sudarmi angkat bicara.

"Ini kan tanahnya orangtua. Lah Kita kan udah berpisah.

Sama-sama tidak memiliki lah, Saya penginnya sama-sama tidak memiliki.

Di sana (mantan suami) tidak punya, Saya juga tidak punya," ujar Sudarmi.

Seperti dikutip dari TribunnewsBogor.com: Gerak Cepat Sebelum Suami Nikah dengan Selingkuhan, Istri Kasih Balasan Menohok, Rumahnya Kini Raib.

Lebih lanjut, Sudarmi menyebut rumah tersebut sebagian besar dibiayai oleh keluarganya.

"Yang bangun ya sebagian besar dari keluarga Saya.

Suami Saya juga di sini ada andilnya, cuma lebih besar keluarga Saya," akui Sudarmi.

Selama proses pembongkaran rumah, tak terlihat sosok Purwanto.

Aksi Sudarmi tersebut dikawal pihak kepolisian.

Ikuti berita viral dan lainnya.