Bonek dan Aremania Harus Tahu, Ada 6 Fakta Penting Jelang Persebaya Vs Arema FC Pekan 27 Liga 1 2021

SURYAMALANG.COM - Pertandingan Persebaya Surabaya vs Arema FC di pekan ke-27 BRI Liga 1 2021 bakal panas, di dalam dan di luar lapangan.

Dua klub raksasa asal Jawa Timur ini dikenal memiliki rivalitas tinggi, bahkan merembet hingga dua kelompok suporter, Bonek dan Aremania.

Sabung Bajul Ijo vs Singo Edan digeber di Stadion I Wayan Dipta Gianyar Bali, Rabu (23/2/2022) malam, pukul 20.45 WIB.

Persebaya Surabaya dan Arema FC sudah melakukan persiapan terbaiknya jelang laga bertajuk Derby Jatim ini.

Baca juga: Jelang Hadapi Persebaya, Level Arema FC Disejajarkan dengan Paris Saint-Germain dan Lionel Messi

Baca juga: Pelatih Arema FC Eduardo Almeida Lontarkan Pujian kepada Persebaya Jelang Derby Jatim Liga 1 2021

Selain mempertaruhkan gengsi rivalitas, laga ini juga menentukan peta persaingan perebutan gelar juara Liga 1 2021-2022.

Berikut ini beberapa fakta unik yang membuat pertemuan dua tim raksasa Jawa Timur kian panas, dikutip SURYAMALANG.COM dari Kompas.com :

1. Arema FC kehilangan penyerang

Carlos Fortes dan Kushedya Hari Yudo dipastikan absen karena akumulasi kartu kuning dan cedera.

Selain itu, Arema FC juga berpotensi tanpa diperkuat Dedik Setiawan yang mengalami cedera beberapa waktu lalu.

Sedangkan, Dendi Santoso juga absen pada laga terakhir karena menjalani karantina.

Ada potensi winger bernomor 41 tersebut turun, namun hingga saat ini kondisi Dendi Santoso masih belum dikonfirmasi.

2. Rekor Arema FC

Singo Edan pun pernah menorehkan empat kemenangan beruntun musim ini yang terjadi antara akhir September hingga akhir Oktober.

Arema juga memegang rekor tak terkalahkan dalam 23 laga beruntun.

Sementara, Persebaya Surabaya menjadi satu dari tiga klub Liga 1 2021-2022 yang pernah merasakan lima kemenangan berturut-turut.

Dua lainnya adalah Bali United dan Persib Bandung.

3. Serangan Persebaya yang terbaik

Bajul Ijo telah mencetak 45 gol dan 29 assist dari 26 penampilan.

Persebaya Surabaya bahkan sudah membukukan 16 gol hanya sepanjang seri 4 sendiri.

Duo gelandang Taisei Marukawa dan Bruno Moreira adalah kreator serangan mematikan yang dimiliki Persebaya Surabaya.

4. Persebaya nyaris cetak gol tiap pertandingan

Tercatat hanya empat pertandingan di mana Persebaya gagal mencetak gol yakni ketika menghadapi Bhayangkara FC (0-1), Persik Kediri (0-0), PSIS Semarang (0-0), dan Persipura Jayapura (0-2).

Pada 22 pertandingan lainnya, Persebaya Surabaya minimal mencetak satu gol meskipun kalah maupun imbang.

5. Arema FC adalah tim dengan pertahanan terbaik

Tim berjuluk Singo Edan tersebut tercatat baru kebobolan 15 gol dari 26 pertandingan yang sudah mereka jalani.

Menariknya, Arema FC baru kebobolan dua gol sejak seri 4 dimulai.

Yakni ketika bermain imbang melawan Persija Jakarta (1-1) dan imbang melawan Persiraja Banda Aceh (1-1).

6. Arema FC punya cleansheet terbanyak

Total kiper Adilson Maringa dan Teguh Amirudin sudah mempersembahkan 15 cleansheet untuk Arema FC.

Sembilan di antaranya dicatatkan pada seri keempat ini.

Berita terkait Arema dan Persebaya