Pengantar Makanan Mengaku Nyaris Diterkam Harimau Tutul

SURYAMALANG.COM|MALAYSIA -  Seorang pengantar makanan mengaku hampir diserang macan tutul di Taman Bersekutu, Kuala Dungun, Malaysia, Rabu (9/3/2022) sekitar pukul 20.40 malam.

Mohd Shafiq Mamat (27) mengatakan, saat itu dirinya sedang dalam perjalanan pulang ke rumahnya di Taman Permint Indah, setelah mengirimkan pesanan pelanggan di sekitar area tersebut.

“Tiba-tiba saya melihat seekor harimau di sisi kanan sepeda motor dan terlihat mencoba menerkam saya, saya tidak berpikir lama, saya terus melarikan diri secepat yang saya bisa untuk menyelamatkan diri," katanya

Kepada bernama.com, ia mengaku terus berdoa agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan, sembari memacu kendaraannya dengan kencang.

Mohd Shafiq mengaku sempat melihat harimau dengan jarak sekitar lima meter darinya.

Beruntung, macan tutul tersebut berhenti mengejarnya.

Ia mengaku sudah bekerja sebagai pengantar makanan selama hampir dua tahun.

Pengalamannya malam itu, merupakan pengalaman paling mengerikan yang pernah dia alami selama ini dan mengaku masih trauma dengan kejadian itu.

Menurutnya, ukuran macan tutul lebih besar dari sepeda motornya dan tingginya kira-kira setinggi paha pria dewasa.

Dia menambahkan, Jawatankuasa Pembangunan dan Keselamatan Kampung (JPKK) telah membuat laporan ke Dinas Margasatwa dan Taman Nasional (Perhilitan) Terengganu untuk ditindaklanjuti.

Sementara itu, Direktur Margasatwa Terengganu Loo Kean Seong mengatakan staf departemen telah turun ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan pemantauan.

“Saya berharap kejadian seperti ini segera dilaporkan ke Perhilitan, tidak hanya dibagikan dan disebar di media sosial. Sebab semakin cepat laporan dibuat, semakin mudah penyelidikannya,” katanya.

(siakapkely.my)