Berita Batu Hari ini

Pipa Air Perumdam Among Tirto Batu Rusak Akibat Terdampak Longsor

Pipa saluran air Perumdam Among Tirto Kota Batu rusak akibat tanah longsor.

Penulis: Benni Indo | Editor: isy
PERUMDAM AMONG TIRTO
Antrean warga Kota Batu untuk mendapatkan air bersih setelah aliran air terputus akibat pipa rusak karena terdampak longsor. 

Berita Batu Hari ini

SURYAMALANG.COM | BATU – Pipa saluran air Perusahaan Daerah Air Minum Among Tirto rusak akibat tanah longsor di Dusun Kungkuk, Desa Punten selepas hujan yang cukup lama mengguyur pada Rabu (9/3/2022).

Akibat rusaknya saluran air tersebut, aliran air tidak mengalir dengan baik.

Para teknisi segera memperbaiki pipa yang rusak agar air bisa mengalir kembali.

Laporan di lokasi menyebutkan ada tiga pipa yang mengalami kerusakan yakni 10 dim pipa ACV, 8 dim pipa PBC dan Pipa 12 dim PBC.

Direktur Utama Perumdam Among Tirto, Edy Sunaedi menerangkan, ada lima desa dan tiga kelurahan yang terdampak akibat peristiwa rusaknya pipa.

Desa-desa yang terdampak ialah Pendem, Junrejo, Mojorejo, Oro-oro Ombo, dan sebagian di Kelurahan Temas, Ngaglik, serta sebagian Sisir.

Longsor merusak pipa saluran air bersih yang mengaliri wilayah-wilayah tersebut.

Diperkirakan air akan kembali mengalir normal pada Sabtu (11/3/2022).

“Petugas kami langsung melakukan pembenahan agar masyarakat cepat mendapat suplai air bersih secara normal. Tapi ada kendala dalam perbaikan yaitu lokasi pipa berada di kemiringan 25 derajat,” ujar Edi.

Kebutuhan air bersih oleh warga akan dipenuhi oleh Perumdam Among Tirto dengan mengerahkan truk tangki ke lokasi yang membutuhkan air bersih.

Perumdam Among Tirto juga telah menyebarkan setidaknya 40 tandon air untuk diakses masyarakat.

“Dari kejadian ini semoga Pemkot Batu bisa bekerjasama dan melakukan koordinasi dengan BBWS Jatim,” harapnya.

Edi menyebut BBWS Jatim karena daerah yang longsor merupakan plengsengan di kawasan Sungai Brantas yang menjadi wilayah kerja BBWS Jatim.

“Kerja sama itu untuk mengamankan dan memetakan wilayah rawan sehingga kejadian serupa bisa diminimalisir," tutupnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved