Berita Arema Populer Senin 21 Maret 2022: Gilang Tertantang Raih Juara, Mendadak Ditinggal Manajer

Selain mundur karena gagal membawa Arema FC juara, hal lain yang diduga membuat Ali Rifki mundur ialah karena tak tahan dengan hujatan dan hinaan yang dilontarkan dari Aremania padanya di media sosial.

“Kami juga mengharapkan, kita saling intropeksi dan sekali lagi sepakbola bukan urusan kalah menang tapi sejatinya adalah persaudaraan, janganlah sepakbola justru menjadi media caci maki dan tebar kebencian," kata Sudarmaji.

Ia menyebut Ali masih menjadi bagian dari keluarga besar Arema FC.

"Usai kompetisi ini akan fokus menyiapkan komposisi terbaik agar kompetisi depan Arema FC  bisa berprestasi,” jelasnya.

3. John Alfarizi Cetak Sejarah Baru

Pekan 32 BRI Liga 1 2021 menjadi momen paling menakjubkan bagi kapten Arema FC, Johan Ahmat Farizi.

Ketika ditahan imbang 2-2 oleh Borneo FC, Johan Ahmat Farizi sukses mencetak dua gol untuk Arema FC, Minggu (20/3/2022) malam.

Rekor itu dibuat Johan Ahmat Farizi untuk pertama kalinya sejak memperkuat Arema mulai 13 tahun lalu.

Bek sayap kiri yang gabung Arema dari tim Arema Junior pada Indonesia Super League (ISL) 2009-2010 itu mencetak dua golnya di babak kedua.

Dua gol itu yang menyelamatkan Arema dari kekalahan sehingga laga berakhir 2-2.

Persamaan dari dua gol Farizi itu sama-sama dibuat dari bola mati dengan tandukan kepala.

Gol pertama di menit 52 memanfaatkan umpan tendangan bebas Rizky Dwi, sedangkan gol kedua di menit 73 menyambut umpan tendangan pojok Bagas Adi.

"Kalau itu pertama kalinya di dalam kariernya sebagai pesepak bola profesional, maka saya ikut senang, itu saja," kata Pelatih Arema, Eduardo Almeida mengomentari brace Johan Ahmat Farizi, dikutip SURYAMALANG.COM dari wearemania.net.

Dua gol Johan Ahmat Farizi ke gawang Borneo FC juga tercatat mematahkan rekor jumlah gol pribadinya dalam semusim.

Musim ini, pemain asli Malang itu tergolong bek yang rajin menjebol gawang lawan dengan koleksi empat golnya.