BI Malang Buka Layanan Penukaran Uang Baru Secara Drive Thru di UM Sampai 28 April 2022

SURYAMALANG.COM, MALANG - Bank Indonesia (BI) Malang membuka layanan penukaran uang baru secara drive thru di parkiran Gedung Graha Cakrawala Universitas Negeri Malang (UM) sampai 28 April 2022.

Jam pelayanan dibuka mulai pukul 10.00 WIB sampai pukul 12.00 WIB.

Ditargetkan layanan ini dapat melayani 300 orang dalam sehari.

Kepala BI Malang, Samsun Hadi mengatakan setiap orang mendapat jatah menukarkan uang sebesar Rp 3,8 juta per KTP.

Jumlah ini lebih banyak Rp 100.000 dari ketentuan penukaran uang baru di perbankan yang hanya Rp 3,7 juta per KTP.

"Ada tambahan pecahan Rp 1.000 di sini. Kami tidak siapkan pecahan Rp 1.000 di tempat lain," kata Samsun kepda SURYAMALANG.COM.

Warga yang ingin menukarkan uang baru di layanan drive thru ini cukup mengisi form pendaftaran di aplikasi PINTAR milik BI.

Kemudian warga membawa KTP, dan datang ke lokasi penukaran uang drive thru sesuai jadwal.

"Tidak bisa langsung datang. Aplikasi PINTAR ini merupakan mitigasi kami sebagai filter. Karena sekarang masih pandemi Covid-19, kami lakukan penyesuaian," terangnya.

BI Malang menyiapkan uang senilai Rp 4,6 triliun untuk penukaran uang baru dalam masa Lebaran 2022.

Penyerapan penukaran uang baru di BI Malang masih terserap 50 persen sampai 25 April 2022.

"sekarang masih panjang. Apalagi BI akan menarik banyak uang yang beredar saat libur panjang sampai hari H untuk memenuhi kebutuhan ATM," terangnya.

Samsun berharap layanan drive thru ini berdampak pada tidak adanya penumpukan warga saat menukarkan uang baru di perbankan.

Samsun menyarankan masyarakat tidak menukarkan uang di pinggir jalan untuk menghindari resiko uang palsu.

"Daripada menukar uang dijalan yang jumlahnya nggak jelas mungkin keasliannya juga tidak diketahui, lebih baik menggunakan layanan drive true ini," ujarnya.

Warga Dau, Ali mengapresiasi layanan drive thru dari BI Malang ini.

Ali menilai layanan ini dapat memudahkan warga yang tidak memiliki banyak waktu luang untuk mengantre menukarkan uang baru.

Ali mengetahui layanan penukaran uang baru drive thru ini dari media sosial.

"Saya bisa menukarkan uang lebih cepat dari pada harus mengantre. Ini cukup bermanfaat bagi saya," kata Ali.