Berita Malang Hari Ini
Komplotan Maling Motor di Pakis Beraksi Jelang Lebaran
Aksi komplotan maling motor di Kecamatan Pakis dibekuk polisi pada Sabtu (30/4/2022) malam.
Penulis: Mochammad Rifky Edgar Hidayatullah | Editor: rahadian bagus priambodo
SURYAMALANG.COM|MALANG - Aksi komplotan maling motor di Kecamatan Pakis dibekuk polisi pada Sabtu (30/4/2022) malam.
Kapolsek Pakis, AKP Moh Lutfi mengatakan, dua orang maling tersebut awalnya melakukan tindak pidana pencurian sepeda motor di sebuah salon Desa Sumberpasir.
"Namun gagal karena sepeda motor tidak dapat nyala. Akhirnya kedua pelaku hunting dan melihat ada dua sepeda motor di Mushola Al-Chamid, Pakisjajar. Saat di lokasi ini aksinya diketahui warga, akhirnya salah satu pelaku berinisial ES (30) berhasil diamankan warga, dan kemudian diserahkan ke Polsek Pakis," ujar Lutfi ketika dikonfirmasi.
Saat polisi melakukan pengembangan kasus, pelaku lain berinisial SA (35) berhasil diamqnkan petugas kepolisian di area persawahan Dusun Dumpul, Desa Sidorejo, Kecamatan Jabung, Kabupaten Malang, beberapa saat kemudian.
“Atas laporan dari masyarakat, akhirnya kami bersama unit Opsnal Satreskrim dengan dibantu unit Reskrim Polsek Jabung langsung gerak cepat, dan berhasil mengamankan pelaku lainnya SA, yang melarikan diri ke area persawahan. Kami amankan sepeda motor Honda Beat warna biru putih yang diduga kuat merupakan hasil kejahatan pelaku," papar Lutfi.
Dihadapan petugas, kedua terduga pelaku telah mengakui perbuatan. Kini komplotan maling motor itu diamankan di Polsek Pakis untuk proses hukum selanjutnya. Barang bukti motor Honda Beat warna biru putih, dengan nomor polisi S-6567-QBC hasil kejahatan pelaku juga diamankan di kantor polisi.
"Aksi pelaku bisa dibilang cukup nekat, karena dilaksanakan di sebuah mushola. Di mana pada saat itu sedang dilaksanakan sholat tarawih," tutur Kapolsek Pakis.
Terakhir, Lutfi mengatakan jika para pelaku disangkakan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan.
PT KAI Bagikan Kue Keranjang dan Souvenir di Stasiun Malang |
![]() |
---|
Pemkot Malang Anggarkan Rp 143,9 M untuk Pemulihan Ekonomi |
![]() |
---|
Pembangunan Kampus 3 UIN Maliki, Gedung Arrahim Butuh Rp 980 Miliar |
![]() |
---|
Postingan Viral di Malang, Warga Keluhkan Macet Parah dan Parkir Mahal |
![]() |
---|
Dishub Kota Malang Batal Uji Coba Lagi, Satu Arah Kayutangan Belum Pasti |
![]() |
---|