Hotman Paris Tolak Tawaran Damai Mantan Asisten Pribadi, Alasan Eks Bos Iqlima Kim Jadi Sorotan

Pengacara kondang Hotman Paris masih menjadi sorotan lantaran perseteruannya dengan mantan asisten pribadinya, Iqlima Kim.

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Adrianus Adhi
SURYAMALANG.COM/Instagram @hotmanparisofficial/@iqlimakim_
Iqlima Kim (kanan) kiat terpojok saat Hotman Paris (kiri) beber bukti 

Utusan itu mengisyaratkan bahwa Iqlima Kim menginginkan perdamaian.

"Sudah ada utusan pengacaranya datang ke saya minta damai," kata Hotman.

Kendati demikian, Hotman dengan tegas menolak permintaan damai.

"Tapi saya bilang 'No way', kita selesaikan di pengadilan" tegas Hotman Paris.

Sebelumnya Hotman Paris telah melaporkan Iqlima Kim pada 10 Mei 2022 atas dugaan pencemaran nama baik.

Tak hanya itu, Hotman juga turut menyeret pengacara Iqlima, Razman Arif Nasution.

Hotman menduga Razman hanya panjat sosial alias pansos karena memiliki dendam tersendiri dengan dirinya.

"Saya sudah lapor polisi, yang saya laporkan si Razman yang pansos melulu, dia ingin ngetop seperti aku.

Yang kedua kliennya (Iqlima)," ungkap Hotman seperti dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Selasa 24 Mei 2022.

Hotman enggan membeberkan di mana laporan polisinya dibuat.

Namun, ia memastikan bahwa Razman dan Iqlima akan segera diperiksa.

"Dalam waktu dekat akan diperiksa itu, pokoknya ada deh (tempat pelaporan)," lanjutnya.

Dibanding Iqlima, Hotman mengaku target utamanya adalah Razman.

Ia menilai pengacara berusia 51 tahun itu tak bisa menjaga ucapan.

Razman Arif (kanan) dan Iqlima Kim bersama Hotman Paris (kiri)
Razman Arif (kanan) dan Iqlima Kim bersama Hotman Paris (kiri) (SURYAMALANG.COM/Instagram @iqlimakim_/Tribunnews)

"Si Razman itu yang paling utama target saya, mulutnya perlu dijaga itu orang, asal ngomong doang. Dia pasti kena.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved