Berita Arema Hari Ini

Berita Arema Populer Rabu 1 Juni 2022: Kekhawatiran Eduardo di Pramusim dan Amunisi untuk Maringa

Simak berita Arema populer Rabu 1 Jui 2022 yang mengulas tentang pelatih dan pemain Singo Edan 

Penulis: Ratih Fardiyah | Editor: Dyan Rekohadi
SURYAMALANG.COM/Instagram @aremafcofficial
Kiper Arema FC, Adilson Maringa (Kanan) dan Pelatih Eduardo Almeida (kiri) 

SURYAMALANG.COM, MALANG - Simak berita Arema populer Rabu 1 Juni 2022 yang mengulas tentang pelatih dan pemain Singo Edan 

Satu yang menjadi sorotan berita Arema adalah target Eduardo Almeida di laga Pramusim yang segera digelar.

Selain itu, ada juga terkait amunisi yang telah disiapkan oleh Felipe Americo dari Brazil untuk Adilson Maringa

Selengkapnya, simak berita Arema hari ini:

1. Jadi Pemenang Bukan Target Arema FC di Turnamen Pramusim, Ini Modal Almeida Demi Juarai Liga 1

Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida dalam latihan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (19/5/2022).
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida dalam latihan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Kamis (19/5/2022). (SURYAMALANG.COM/PURWANTO)

Eduardo Almeida menjelaskan sederet target untuk Arema FC selama jalannya laga pramusim. 

Seperti diketahui, Arema FC masuk dalam Grup D pada turnamen pramusim Liga 1 sekaligus ditunjuk sebagai tuan rumah.

Mereka akan bertemu dengan PSM Makassar, Persikabo 1973, dan Persik Kediri.

Turnamen ini akan digelar pada 11 Juni hingga 17 Juli mendatang.

Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida, menjelaskan jika menjadi juara bukan target utamanya.

Eduardo Almeida lebih memilih jika turnamen tersebut akan digunakan untuk memaksimalkan persiapan tim.

Menurutnya, ajang ini akan dimanfaatkan untuk evaluasi jelang Liga 1 musim depan.

"Jika hanya ingin menjuarai pramusim, maka saya akan bermain untuk menang. Tetapi, saya tidak akan mempersiapkan tim ini dan mengabaikan kekurangan-kekurangannya,” kata Eduardo Almeida dilansir  dari Kompas.com Selasa, (31/05/2022). 

Pelatih asal Portugal ini tidak khawatir jika timnya harus menerima kekalahan.

Hal ini membuat mereka bisa terus berbenah sebelum tampil di Liga 1.

Dengan begitu, dia tidak terlalu fokus untuk memasang target kemenangan.

“Jadi lebih baik kami kalah, kami imbang."

"Kami mendapatkan banyak masalah pada pramusim ini sehingga kami bisa mengatasinya untuk kompetisi,” sambung sang arsitek tim.

2. Arema FC Pernah Dikalahkan Persik Kediri di Liga 1 2021, Eduardo Almeida Waspada Bertemu di Pramusim

Pemain Arema FC (kiri) dan Persik Kediri (kanan)
Pemain Arema FC (kiri) dan Persik Kediri (kanan) (Suryamalang.com/kolase Instagram @aremafcofficial/@persikfcofficial)

Arema FC akan bertemu dengan tim tetangga, Persik Kediri, di Turnamen Pramusim 2022/2023 yang akan digelar pertengahan Juni mendatang.

Derbi tim Jatim ini akan berlangsung di stadion Kanjuruhan, kandang Arema FC mengingat kedua tim berada dalam satu grup, Grup D yang laga penyisihannya digelar di Malang.

Meski Persik Kediri belum menjadi tim papan atas di Liga 1, eksistensi dan penampilan Persik kediri di lapangan tak bisa dianggap enteng.

Arema FC juga tak bisa memandang remeh tim tetangga itu, terlebih tim berjuluk Macan Putih pernah mengalahkan tim Singo Edan di Liga 1 2021.

Dalam kompetisi Liga 1 musim lalu, Arema FC dan Persik Kediri saling mengalahkan.

Di laga putaran pertama, Persik nyaris mengimbangi Arema FC meski akhirnya kalah dengan skor 2-3 pada 19 November 2021. 

Pada putaran kedua, Persik Kediri mampu mengalahkan Arema FC dengan skor tipis 1-0 lewat gol Risna Prahalabenta, Minggu (27/2/2022).

Meski hanya kalah tipis, kekelahan Arema FC di putaran kedua lewat gol cantik Risna itu menjadi salah satu kekalahan yang memupuskan upaya Singo Edan berburu gelar juara.

Kini kedua tim akan kembali saling berhadapan di turnamen pemanasan jelang Liga 1 2022.

Arema FC yang menjadi tuan rumah Grup D akan berharapan dengan tiga tim yakni PSM Makassar, Persik Kediri dan Persikabo.

Pelatih Arema FC, Eduardo Almeidapun tak mau memandang remeh Persik Kediri maupun tim di Grup D lainnya.

“Soal peluang Arema maupun tim lainnya yang ada di grup D sama-sama besar. Tapi untuk itu kami harus bekerja keras dan melakukan yang terbaik untuk bisa melaju ke babak berikutnya,” kata Eduardo Almeida, Selasa (31/5/2022).

Ia mengatakan jika semua tim memiliki peluang lolos yang sama.

Termasuk Arema FC yang juga memiliki peluang lolos yang cukup besar karena bertanding di kandang dengan dukungan dari Aremania.

Sementara itu, Media Officer Arema, Sudarmaji tak memungkiri Persik Kediri sebagai tim yang telah berubah jadi tim yang luar biasa.

“Tentu semua tim memiliki kekuatan masing-masing. Tidak bisa dipandang remeh. PSM mewakili Indonesia di AFC Cup. Persik saat ini menjelma menjadi tim yang luar biasa. Sama juga dengan Persikabo dengan barisan pemain mudanya yang mumpuni,” ujar Media Officer Arema, Sudarmaji, Selasa (31/5/2022).

3. Gawang Arema FC Bakal Sulit Ditembus, Felipe Americo Bawa Amunisi dari Brasil untuk Adilson Maringa

Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo
Pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo (Arema FC)

Asisten pelatih kiper Arema FC, Felipe Americo membawa amunisi baru untuk Adilson Maringa

Amunisi baru yang dibawa Felipe Americo ini akan membuat gawang Arema FC semakin sulit ditembus lawan. 

Apalagi ada Adilson Maringa, kiper Arema FC yang selama ini dikenal gigih dan ketat menjaga gawang Singo Edan. 

Suntikan amunisi untuk Adilson Maringa tak lepas dari keberhasilan Felipe Americo mengantongi lisensi kepelatihan A CBF.

Tiba di Malang, Selasa (31/5/2022) sore, Felipe Americo kembali gabung dalam sesi latihan Arema di Stadion Gajayana, Rabu (1/6/2022) pagi.

Pelatih asal Brasil ini telat gabung tim lantaran harus menjalani kursus kepelatihan level A di negaranya.

Musim lalu, karena belum punya lisensi kepelatihan khusus kiper level 1, Felipe harus turun pangkat jadi asisten pelatih kiper.

Sementara, jabatan Pelatih Kiper Arema ditempati Djarot Supriyadi.

“Saya sekarang punya lisensi kepelatihan A CBF, baru saja ikut kursus di Brasil, baru saja selesai 23 Mei lalu, tapi saya izin seminggu lagi baru berangkat ke sini. Saya baru datang kemarin, dan sekarang siap memberikan ilmu baru saya,” kata Felipe Americo dikutip dari wearemania.net, Rabu, (1/6/2022). 

Felipe Americo mengisahkan, saat menjalani program kursus kepelatihan banyak kelas yang diikutinya.

Kini, ilmu-ilmu baru tentang dunia kiper yang lebih detail siap diterapkannya untuk kiper-kiper Arema.

Di antara banyak kelas yang diikutinya, ada satu kelas yang khusus membahas tentang kiper.

Menurut pelatih berusia 39 tahu itu, ada beberapa hal yang sebenarnya sudah diterapkannya terhadap Adilson Maringa dan kawan-kawan.

“Ada satu kelas di mana khusus untuk kiper. Kami bicara banyak soal sistem permainan dalam sepak bola modern. Kiper masuk ke sistem tersebut. Sebenarnya kita sudah menerapkan hal ini, tapi saya dapat ilmu yang lebih detail lagi soal kiper,” pungkasnya.

Setelah memiliki lisensi C AFC, ternyata Felipe Americo tak butuh melakoni kursus kepelatihan lisensi B.

Eks pelatih kiper Barito Putera itu langsung menempuh lisensi kepelatihan level A.

“Saya bisa langsung ambil lisensi A CBF karena CV saya bagus. Jadi, tidak perlu ikut yang lisensi B CBF,” tandasnya.

Update berita terbaru di Google News SURYAMALANG.com.

Ikuti berita Arema hari ini, berita Arema dan berita Arema populer lainnya. 

(Suryamalang|Dya Ayu/Sarah Elnyora).

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved