Berita Surabaya Hari Ini

Komplotan Begal Motor Ojol di Mayjend Sungkono Surabaya Pakai Parang, Beraksi di Banyak TKP

Dua pelaku komplotan begal bersenjata tajam yang merampas motor driver ojek online di Surabaya ternyata sudah beraksi di banyak tempat, Kota Surabaya.

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: rahadian bagus priambodo
dok.ist
Dua pelaku komplotan begal bersenjata tajam yang merampas motor driver ojek online di Surabaya ternyata sudah beraksi di banyak tempat, Kota Surabaya. 

SURYAMALANG.COM|SURABAYA- Dua pelaku komplotan begal bersenjata tajam yang merampas motor driver ojek online bernama Arief Budiman (24) di Jalan Mayjend Sungkono, Dukuh Pakis, Surabaya, beberapa waktu lalu, sudah beraksi di banyak tempat, Kota Surabaya. 

Catatan hasil penyelidikan terhadap keduanya. Komplotan tersebut, sudah beraksi membegal atau merampas motor korbannya, menggunakan sajam, sebanyak tiga kali. 

"Setelah kami lakukan pemeriksaan, ada 3 TKP di wilayah Surabaya," ujar Kanit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Aldhino Prima saat dikonfirmasi suryamalang.com, Selasa (5/6/2022). 

Pelaku yang ditangkap, sementara ini, berjumlah dua orang, dari tiga orang total anggota komplotan begal yang telah masuk dalam target operasi (TO) kepolisian, dalam kasus tersebut. 

Pelaku pertama, merupakan joki motor 'bebek' sarana aksi yang mereka gunakan. Pelaku kedua, merupakan pelaku yang bertindak mengintimidasi teman korban menggunakan pisau dapur. 

Mengingat proses penyidikan terhadap keduanya, masih terus bergulir. Pihak penyidik Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya masih belum melansir secara lengkap profil identitas keduanya. 

Apalagi, satu orang pelaku, yang bertindak sebagai eksekutor pencurian motor dengan modus menyabet parang ke arah korban, masih buron. 

Iptu Aldhino menerangkan, pada pelaku merupakan residivis atas kasus kejahatan pencurian dengan pemberatan, yang baru keluar dari lembaga pemasyarakatan (Lapas). 

"Untuk motif memang mereka kerjaannya pemain begal, rata-rata mereka merupakan residivis baru keluar dari Lapas," pungkasnya. 

Sementara itu, korban Arief Budiman mengaku senang mendengar kabar bahwa pelaku begal yang sempat berupaya melukai dirinya dan mencuri motornya, berhasil ditangkap jajaran Polrestabes Surabaya

Ia menyampaikan ucapan terima kasih kepada anggota Polsek Dukuh Pakis dan Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya, yang bekerja keras semaksimal mungkin melayani masyarakat, dengan dibuktikan dari keberhasilan membekuk komplotan begal yang meresahkan masyarakat. 

"Alhamdulillah. Saya mengapresiasi Polrestabes Surabaya dan Polsek Dukuh Pakis atas kerja kerasnya menangkap para pelaku. Semoga Kota Surabaya semakin aman dan terhindar dari aksi kejahatan jalanan," kata Arief, saat dihubungi suryamalang.com

Sekadar diketahui, pengendara motor ojek online (Ojol) Arief Budiman (24) menjadi korban kebrutalan komplotan begal bersenjata parang dan pisau dapur, di Halte Darmo Permai 2, Jalan Mayjend Sungkono, Dukuh Pakis, Surabaya, Selasa (28/6/2022) pagi. 

Pria yang bermukim di Kelurahan Gading, Tambaksari, Surabaya, itu nyaris terkena sabetan parang, yang diayunkan oleh salah satu dari tiga orang komplotan begal. 

Bahkan, pelaku lain yang diketahui membawa pisau dapur, juga sempat mengancam bakal menghunuskan senjata digenggaman tangannya ke arah tubuh teman Arief yang saat itu sedang nongkrong bersamanya. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved